JAKARTA – Dalam rangka pengiriman pangan dan logistik untuk korban bencana di Sulawesi Tengah, Aksi Cepat Tanggap (ACT) bekerja sama dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) turut mengirim bantuan 750 ton pangan dan logistik.
Bantuan disalurkan melalui jalur laut dari Terminal Tanjung Priok menuju Pantoloan Palu Jakarta, Senin (15/10/18).
Sebelumnya kapal kemanusiaan ini berlayar pada tanggal 8 Oktober dengan membawa pangan dan logistik untuk Palu, Sigi dan Donggala tahap 1.
Ahyudin selaku Presiden ACT menyampaikan dalam sambutannya, kebutuhan para korban gempa dan tsunami di Palu, Sigi, dan Donggala masih cukup tinggi meski sudah masuk pekan ketiga pasca bencana.
“Oleh karena itu, ACT tidak henti-hentinya berikhtiar untuk memberikan penanganan kebencanaan yang menyeluruh, dimulai dari masa tanggap darurat,” ujarnya.
Dikatakan, selama penanganan di masa tanggap darurat ini, ACT bersinergi dengan berbagai elemen bangsa dan berbagai lapisan masyarakat untuk membantu saudara kita di Palu, Sigi dan Donggala.
Bantuam yang diberikan berupa sembako, air mineral, obat-obatan, paket sanitasi, kebutuhan pangan bayi dan balita, selimut, tenda, dan lainnya.
“Ikhtiar itu menjadi terwujud dengan keseriusan sarana transportasi yang juga sigap. Salah satunya, pihak PT ASDP Ferry (Persero) sebagai pihak yang mendukung tersedianya transportasi Kapal Kemanusiaan untuk Palu-Sigi-Donggala dari Pelabuhan Tanjung Priok.” #A Setiawan