SOLO– Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Yui Hastoro Sapardyanto hadir di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta untuk memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Industri Fakultas Teknik (FT) UNS. Kuliah Umum profesi tersebut digelar di Ruang Seminar Utama FT UNS, Selasa (30/10/2018).
Staf Riset dan Development Himpunan Mahasiswa Teknik Industri FT UNS, Martha Widhi Dela Utami mengatakan, kuliah umum dan diskusi praktek keilmuan teknik industri ini membahas tentang penerapan keilmuan teknik industri pada industri otomotif khususnya praktek yang terjadi di PT TMMIN. Acara ini merupakan bagian dari Program Integrated and Valuable Orientation for New Generation of Industrian Engineer (INVENTOR) 2018 yang bertujuan untuk mengasah soft skill mahasiswa baru Teknik Industri FT UNS angkatan tahun 2018.
Direktur PT TMMIN, Yui Hastoro Sapardyanto menekankan bahwa banyak keilmuan teknik industri yang sangat diperlukan dan dapat diterapkan pada industri otomotif.
“Ilmu Teknik Industri sangat bisa diterapkan di berbagai divisi di industri manufaktur. Misalkan, saya pernah ada di divisi Finance, saya tidak begitu dalam mengerti tentang akuntansi, tapi saya bisa menjadi kepala divisi karena saya sebagai seorang sarjana teknik industri menguasai sistem. Begitu juga di divisi-divisi yang lain. Jadi keilmuan teknik industri sangat dapat diterapkan,” ujar Yui Hastoro Sapardyanto di sela-sela memberikan kuliah.
Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Industri FT UNS, Arden Ridho Ilham menambahkan, Kuliah Umum ini membuat para mahasiswa khususnya mahasiswa baru mendapat pandangan lebih jelas mengenai penerapan keilmuan Teknik Industri yang telah diterapkan di PT TMMIN. “Jadi memang kuliah umum ini sangat bermanfaat,” katanya.
Mahasiswa baru Teknik Industri FT UNS angkatan tahun 2018, Wildan Rusydani memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi sehingga mengajukan pertanyaan kepada pembicara.
“Saya penasaran tentang kolaborasi Toyota dengan Daihatsu yang mengeluarkan mobil dengan spesifikasi dan desain yang mirip dalam waktu yang bersamaan,” tanya Wild
Lalu Kepala Program Studi S-I Teknik Industri FT UNS, Wahyudi Sutopo berharap acara seperti ini sebagai bagian dari Program INVENTOR bisa terus berlanjut.
Sebagai informasi, PT TMMIN adalah anak perusahaan dari Toyota Motor Corporation yang berpusat di Jepang. TMMIN berperan sebagai produsen dan pengekspor produk dan suku cadang Toyota dan saat ini TMMIN memiliki lima pabrik yang telah beroperasi di Sunter dan Karawang. Triawati PP
