KARANGANYAR – Meningkatnya suhu politik menjelang pelaksanaan pilkades, pileg juga pilpres membuat jajaram Polres Karanganyar mulai bersiap. Kapolres memastikan akan memaksimalkan pengamanan patroli fisik dan patroli di dunia maya.
Hal itu disampaikan Kapolres saat melakukan pengecekan terhadap kendaraan operasional yang akan digunakan untuk pengamanan dan pemantauan di halaman Mapolres Karanganyar, Jumat (18/1/2019).
Kapolres Karanganyar AKBP Catur Gatot Efendi mengatakan persiapan dilakukan lebih awal pasalnya Kabupaten Karanganyar menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) serentak pada 20 Februari 2019 mendatang yang digelar di 145 desa di Karanganyar.
“Kita harus pastikan kondisi kendaraan layak digunakan untuk patroli pengamanan,” paparnya, Jumat (18/1).
Kepada masing-masing Polsek, Kapolres berpesan agar semakin meningkatkan pelaksanaan patroli pada desa-desa yang melaksanakan pilkades serentak. Pihaknya tidak hanya melakukan pengamanan secara fisik saja. Namun kita juga akan melakukan patroli di media sosial untuk mengantisipasi penyebaran berita hoax.
“Kita juga lakukan patroli di dunia maya. mulai dari sosial media, akun dan berita online yang mungkin berisi kabar hoax maupun kampanye hitam yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab,” tegasnya.
Kapolres juga berpesan kepada seluruh masyarakat Karanganyar untuk tetap tenang, jangan termakan berita yang belum jelas kebenarannya. Dan tidak boleh ada intimidasi dari pihak manapun terhadap masyarakat selama pelaksanaan pesta demokrasi.
“Kita himbau seluruh masyarakat Karanganyar tetap menjaga kondusifitas daerah. Jangan hanya karena perbedaan pilihan, antar sesama warga menjadi terpecah belah,” pesan Kapolres. Wardoyo
