Beranda Daerah Karanganyar Semua Kades Hasil Pilkades Serentak  Karanganyar Dapat Peringatan Dari Kepala Kejari Soal...

Semua Kades Hasil Pilkades Serentak  Karanganyar Dapat Peringatan Dari Kepala Kejari Soal Pengelolaan DD dan ADD! 

Pengarahan dari Kajari terhadap semua Kades terpilih Karanganyar Senin (18/3/2019). Foto/Wardoyo
Pengarahan dari Kajari terhadap semua Kades terpilih Karanganyar Senin (18/3/2019). Foto/Wardoyo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM Kejaksaan Negeri (Kejari) Karanganyar, mengingatkan kepada para kepala desa (Kades) terpilih, agar berhati-hati dalam mengelola anggaran dana desa. Jika memang kesulitan, kejaksaan siap membantu kades untuk konsultasi.

Hal itu disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Karanganyar, Suhartoyo, Senin (18/03/2019)  di hadapan Kades hasil pemilihan pemilihan kepala desa serentak yang digelar 21 Februari 2019 lalu. Kajari mengajak seluruh Kades di Karanganyar agar bisa mengelola anggaran desa secara benar dan tidak melakukan korupsi.

“Penyerapan anggaran pembangunan desa bisa terwujud dan aman, itu menjadi harapan kami,” tegas Kajari, dihadapan para kades saat pemberian pengarahan, Senin (18/03/2019).

Menurut Kajari, alokasi dana desa ini, merupakan salah satu ujian yang cukup berat bagi para Kades. Untuk itu ia meminta kepada para Kades, agar dalam pengelolaannya, harus direncanakan dengan baik.

“Kata kuncinya hanya satu, tertib. Rencanakan dengan baik, dana turun lalu laksanakan sesuai rencana. Tidak seenaknya sendiri. Segala sesuatu, harus tercatat dengan baik sesuai dengan keadaan dan dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Kajari.

Dalam menjalankan tugasnya, masih menurut Kajari, tidak ada alasan bagi Kades untuk tidak mengetahui aturan.

“Bagi Kades tidak ada alasan untuk tidak mengetahui aturan hukum. Sekali lagi saya tegaskan, tolong kelola anggaran dengan baik. Jika sampai berurusan dengan hukum, maka siapapun tidak dapat melakukan  intervensi,” tandasnya.

Sementara itu, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, kepada para Kades terpilih, meminta agar lebih banyak mendengar warganya.

“Dengarkan wargamu. Gerakkan seluruh potensi masyarakat yang ada di wilayah anda, untuk kemajuan desa. Dan yang terpenting, saya ingatkan, agar dalam pengelolaan anggaran, jangan sampai bermasalah dengan hukum,” tegas bupati. Wardoyo