SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pihak Satpol PP dan pemadam kebakaran Sragen mengerahkan sedikitnya empat armada pemadam kebakaran untuk menjinakkan kobaran api yang melahap Pasar Nglangon, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Sragen Kota, Senin (30/9/2019) malam. Selain armada pemadam, sejumlah mobil tangki milik BPBD juga dikerahkan untuk membantu pemadaman.
“Total ada empat mobil pemadam yang kita kerahkan. Selain itu, beberapa mobil tangki juga diterjunkan untuk membantu agar api bisa segera dipadamkan,” papar Kepala Dinas Satpol PP Sragen, Heru Martono, ditemui di lokasi kebakaran Pasar Nglangon, malam ini.
Heru mengatakan belum diketahui berapa total armada tangki yang diperbantukan. Karena semua petugas masih fokus untuk memadamkan titik api dan mencegah agar api tidak merembet ke deretan kios lainnya.
Hingga pukul 21.00 WIB, titik api masih berkobar namun intensitasnya sudah mulai mereda. Belasan petugas masih berjibaku di lokasi kebakaran untuk menuntaskan titik api. Puluhan personel kepolisian juga diterjunkan untuk membantu pemadaman serta melokalisir warga agar tidak mendekat.
Seperti diberitakan, kebakaran hebat melanda salah satu pasar induk yang berada di pusat kota tersebut. Kobaran api melahap kios-kios di pasar bagian barat hingga ludes terbakar.
Diperkirakan ada puluhan kios yang luluh lantak diterjang kobaran api. Data yang dihimpun di lokasi kejadian, api berkobar sekitar pukul 18.00 WIB seusai magrib.
Menurut sejumlah pemilik kios, api kali pertama berkobar sehabis magrib. Kios yang terbakar adalah deretan kios kayu, bambu, dan penyembelihan ayam. Saat kejadian, sebagian besar kios sudah tutup. Namun sebagian kios utamanya yang warung, masih buka.
“Tadi saya pas tiduran. Tiba-tiba ada suara pletok-pletok dan saya keluar, api sudah berkobar. Nggak tahu asal apinya dari mana. Tapi langsung membesar membakar kios bambu dan kayu,” papar Sri Hartatik (42) salah satu pemilik warung di Pasar Nglangon.
Melihat kobaran api terus membesar, ia bersama dua rekannya langsung berhamburan menyelamatkan diri. Saking paniknya, ia tak sempat menyelamatkan barang-barang yang ada di warungnya.
“Saya langsung lari keluar Mas. Apinya besar sekali, sebagian barang nggak sempat diselamatkan. Yang penting kami selamat dan nggak ada korban,” tuturnya.
Ia menyebut lokasi kios yang terbakar berada di bagian barat. Menurutnya ada puluhan kios bambu, kayu dan penyembelihan ayam yang ludes dilalap api.
Kondisi kios yang mayoritas berisi bambu, kayu dan bahan mudah terbakar, membuat kobaran api makin menjadi. Hingga berita ini diturunkan, sejumlah mobil pemadam masih dikerahkan berjibaku memadamkan kobaran api.
Sekda Sragen, Tatag Prabawanto sekaligus Plt Kepala Dinas Perdagangan Sragen membenarkan insiden kebakaran di Pasar Nglangon tersebut.
“Saat ini masih dilakukan upaya pemadaman,” terangnya. Wardoyo
