KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebuah fenomena miris terjadi di Karanganyar. Sejumlah lokasi publik di pusat kota diam-diam dimanfaatkan oleh kalangan ABG (anak baru gede) dan remaja sebagai tempat pacaran dan mesum.
Fenomena yang tengah jadi sorotan itu di antaranya di Taman ceria atau taman bermain bagi anak-anak yang berada di sebelah selatan Masjid Agung Karanganyar Kota.
Taman ini pada malam hari berubah menjadi lokasi pacaran para remaja tanggung.
Minimnya penerangan, serta rimbunnya pepohonan yang ada di lokasi, membuat remaja tanggung ini dengan leluasa berpacaran, bahkan melakukan adegan yang tidak pantas dilakukan.
Adegan pacara ABG dan remaja tanggung ini, bahkan sempat diunggah di instagram@infocegatankaranganyar.
Hal ini sontak memantik keprihatinan semua pihak, termasuk para orang tua yang sering mengajak anaknya bermain di taman tersebut.
Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , para ABG dan remaja tanggung ini biasanya mulai memasuki area taman bermain pada malam hari.
“Patut disayangkan jika taman yang seharusnya digunakan untuk bermain anak-anak, berubah fungsi menjadi lokasi pacaran. Saya minta kepada pihak pengelola, selalu melakaukan pengawasan. Apalagi kalau malam hari, lokasi ini sangat gelap,” ujar Andi, salah satu warga, Selasa (24/12/2019).
Tidak hanya Taman ceria yang menjadi lokasi favorit para ABG dan remaja untuk berpacaran. Seperti di seputaran alun-alun, serta di belakang komplek perkantoran Setda.
“Saya sering melihat para remaja yang umumnya masih pelajar SMP dan SMA, pacaran di atas motor sekitaran pojok belakang kantor sekda. Saya juga sering menasehati jika apa yang mereka lakukan itu tidak benar. Namun masih saja ada yang nekad,” ujar Puji, warga sekitar.
Terpisah, saat dikonfirmasi, Kasi Trantib Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karanganyar, Joko Purwanto menegaskan, pihaknya sudah melakukan patroli ke sejumlah tempat rawan pacaran di Karanganyar Kota.
Tak hanya itu mereka juga berpatroli ke tempat yang dianggapnya rawan. Dia mengaku sudah mendapati lima peristiwa di bulan desember ini termasuk remaja pacaran, remaja melakukan aktifitas minum minuman keras.
Peringatan keras juga telah diberikan kepada mereka yang diamankan.
“ Kita sebenarnya sering melakukan patroli di sejumlah titik rawan. Bahkan sering mendapati remaja yang sedang pacaran, padahal telah larut malam. Dengan adanya informasi ini, kami akan mengintensifkan patroli, sehingga kegatan para remaja yang meresahkan masyarakat ini, tidak terulang kembali,” tandasnya. Wardoyo
