Beranda Daerah Karanganyar Pendaftar Hari Terakhir PPDB SMA/K Negeri di Karanganyar Membeludak, Ratusan Calon Siswa...

Pendaftar Hari Terakhir PPDB SMA/K Negeri di Karanganyar Membeludak, Ratusan Calon Siswa Terpaksa Harus Terima Nasib Tereliminasi

Foto/Beni Indra
Foto/Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hari terakhir pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA/K se-Jateng, Kamis (25/6/2020) diwarnai ledakan jumlah pendaftar.

Hingga H-1 jelang ditutup pendaftaran, jumlah pendaftar SMA dan SMK Negeri di Kabupaten Karanganyar menunjukkan lesakan tinggi hingga melampaui kuota yang tersedia.

Walhasil, ratusan calon siswa pun terpaksa harus pasrah untuk siap-siap terlempar dari kursi SMA dan SMK negeri.

Pantauan JOGLOSEMARNEWS.COM ,jumlah pendaftar SMA Negeri di Karanganyar hari ini mencapai sebanyak 3.529 orang atau melampaui dari kuota yang ditetapkan sebanyak 3.391 orang.

Terhitung ada kelebihan jumlah pendaftar sebanyak 138 orang. Diperkirakan jumlah itu terus bertambah pada akhir pendaftaran yang akan ditutup Jumat sore hari ini.

Sementara untuk pendaftar SMK di Kabupaten Karanganyar juga overload dari kuota sebanyak 3.068 kursi. Sedangkan jumlah pendaftar sebanyak 3.379 orang alias melebihi kuota sebanyak 311 orang yang harus tereliminasi.

Petugas pencatat PPDB 2020-2021 SMA-SMK se Jateng, Gunawan mengatakan pergerakan pendaftar secara online terus terjadi sehingga jumlah finalnya adalah nanti setelah ditutup.

“Tugas kami hanya mencatat saja dan memang jumlah pendaftar SMA SMK di Karanganyar seperti dalam tabel ini,” ujarnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .

Berdasar rekap tersebut, akan terlihat persaingan merebut kursi SMA dan SMK di Karanganyar cukup ketat karena harus ada yang gugur banyak orang (acuan rekap H-1 sebelum ditutup)

Sementara, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Jateng yang membawahi 3 Kabupaten yakni Karanganyar, Sragen dan Wonogiri, Eris Yunianto mengatakan hari ini Kamis (25/06/2020) adalah hari terakhir pendaftaran.

Pihaknya mempersilakan warga yang mau mendaftar masih ada kesempatan.

“Mumpung masih ada waktu terakhir monggo yang mau mendaftar” ujarnya. Beni Indra/Wardoyo