SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak sembilan PNS di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Litbang Sragen menjalani swab test pagi ini, Senin (14/9/2020)
Mereka diswab buntut satu PNS di kantor itu yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19, Minggu (13/9/2020).
Kepala Bappeda Litbang Sragen, Zubaidi membenarkan memang ada satu bawahannya yang positif terpapar covid-19. PNS itu bertugas sebagai staff dan ngantor di ruangan lantai dua.
Dari kasus tersebut, kemudian sudah ditindaklanjuti dengan melakukan tracing dan dilanjutkan swab test semua rekan kantornya pagi ini.
“Iya benar. Ada satu PNS kami yang positif. Pagi ini sudah ditracing dan teman satu ruangannya diswab semua. Total ada 9 orang yang satu ruangan dan sudah diswab tadi. PNS yang positif itu ruangannya di lantai atas dan jarang turun ke bawah, jadi yang diswab yang satu ruangan saja,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (13/9/2020).
Zubaidi menguraikan meski ada satu PNS yang positif, ia memastikan pelayanan tetap jalan. Tidak ada lockdown pada kantor Bappeda.
Seperti diberitakan, Minggu (13/9/2020) ada penambakan signifikan sebanyak 42 kasus positif covid-19 di Sragen. Dari data tersebut, satu orang terdeteksi merupakan PNS di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Litbang Sragen.
PNS itu bertugas sebagai staff dan berasal dari Kecamatan Karangmalang. PNS itu terdeteksi terkonfirmasi positif karena tertular dari tetangganya. Saat ini PNS itu sudah diisolasi di Technopark Sragen.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sragen, Tatag Prabawanto membenarkan adanya satu PNS Sragen yang terkonfirmasi positif covid-19 hari ini.
“Benar ada satu PNS yang terkonfirmasi hari ini. Yang bersangkutan staff di Bappeda. Sudah diisolasi di Technopark Sragen,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Minggu (13/9/2020).
Namun, ia memastikan kondisi PNS itu dalam keadaan baik alias asimptomatik atau tanpa gejala.
“Dia tertular dari kontak erat orang dekatnya yang sudah lebih dulu terkonfirmasi positif,” tukasnya.
Tatag juga memastikan 42 warga yang positif covid-19 hari ini semua sudah diisolasi di Technopark. Menurutnya kapasitas masih memadai lantaran hari ini juga ada 41 pasien sembuh dan dipulangkan dari Technopark.
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan ada 42 tambahan positif baru hari ini. Ia memastikan mayoritas hasil tracing dan tertular dari kontak erat pasien positif sebelumnya.
Sementara, secara total, dengan tambahan 42 kasus positif itu melambungkan angka total kasus Sragen meroket melampaui 400 yakni di angka 410.
Rinciannya, 128 pasien dirawat, 263 sembuh dan 19 pasien meninggal dunia. Sementara jumlah suspek tercatat sebanyak 235 orang dengan rincian 17 orang dirawat, 263 sembuh dan 36 pasien meninggal dunia.
Di sisi lain, jumlah warga isolasi mandiri hari ini mencapai 54 orang dan 764 orang terlacak kontak erat. Sementara jumlah total warga yang meninggal tercatat mencapai 58 orang.
Rinciannya 36 suspek, 19 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo. Wardoyo