WONOGIRI , JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemerintah memutuskan meniadakan kegiatan mudik Idul Fitri Tahun ini. Keputusan laragan mudik diambil setelah Rapat Tingkat Menteri yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan sejumlah menteri dan lembaga terkait.
Aturan ini berlaku untuk seluruh masyarakat. Mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga pekerja mandiri.
Meski begitu, pemerintah tetap memberikan jatah cuti Idul Fitri selama sehari. Namun masyarakat dilarang untuk mudik ke kampung halaman.
Terkait hal itu, Bupati Wonogiri Joko Sutopo bakal mengikuti kebijakan pusat. Semua hasil keputusan pusat, akan disosialisasikan ke masyarakat. Salah satunya paguyuban pemudik.
Bupati menegaskan tidak akan mengeluarkan statemen yang memunculkan kegaduhan baru. Pihaknya saat ini fokus pada upaya vaksinasi dan penerapan PPKM Mirkro.
Senada, Kapolres AKBP Christian Tobing menandaskan mudik merupakan wewenang pusat. Namun kepolisian akan terjun saat momen Lebaran 2021 nanti. Aria
