KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bupati Karanganyar, Juliyatmono menegaskan program tarawih keliling (tarling) jajaran birokrat pada bulan ramadhan tahun ini kembali digelar.
Namun karena masih masa pandemi Covid-19, tarling akan digelar dengan sejumlah pembatasan.
“Tarling di ramadan tahun ini ada lagi. Hanya bupati wakil bupati dan sejumlah pejabat. Enggak banyak rombongannya. Jumlahnya sedikit, dibanding dua tahun lalu yang diikuti rombongan OPD dan instansi samping,” papar Bupati Karanganyar, Juliyatmono kepada wartawan di rumah dinasnya kemarin.
Bupati mengatakan tarawih keliling itu nantinya digelar dengan konsep tak jauh beda dari biasanya. Tarling akan diagendakan di 17 titik di semua kecamatan. Agenda itu diawali salat isya berjamaah kemudian salat tarawih.
Biasanya, Bupati menyampaikan tausyiah usai salat isya. Ia memastikan satgas Covid-19 mengawal pelaksanaan protokol kesehatan di masjid selama tarling.
Meski menyelenggarakan tarling, ia tak menganjurkan masyarakat mengadopsinya dengan berpindah masjid dalam melaksanakan salat berjamaah.
Bahkan ia menganjurkan pelaksanaan iktikaf di rumah saja. Itu semua demi menekan penyebaran virus Covid-19.
“Di rumah jauh lebih khusyuk menjalankan iktikaf. Kalau salat berjamaah, di masjid masing-masing saja. Itupun harus menerapkan prokes ketat. Bawa sajadah sendiri, pakai masker, jaga jarak. Masjidnya jangan berpindah-pindah,” katanya.
Ia berharap masyarakat lebih khusyuk menjalankan ibadah ramadan pada tahun ini. Wardoyo