KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Kecelakaan maut saat tahun baru 2022 di Bundaran Cicoa Tawangmangu, Karanganyar, Jateng bertambah korban menjadi dua orang tewas. Kali ini anak kandung Altafhani Fazia Zifa (13) meninggal dunia hanya selang tiga jam setelah ibunya Rasipah (39) meninggal dunia.
Berita ini sekaligus meralat karena sebelumnya diberitakan yang meningal adalah Divanti Putri Syaharani, (18) ternyata yang meninggal adalah Rasipah (39). Hingga kini kedua jenazah masih di RS Moewardi Solo, sedangkan Divanti Putri Syaharani masih menjalani perawatan karena luka dibagian kepala.
Koordinator driver ambulance RS Moewardi Solo, Eko Wahyudi (48) membenarkan meninggalnya anak korban yakni Altafhani Fazia Zifa (13) di RS Moewardi karena luka serius dibagian kepala.
“Iya ini anaknya menyusul meninggal dunia selang tiga jam setelah ibunya dan saat ini sudah berada di kamar jenazah,” ungkapnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Sabtu (1/1/2022).
Adapun kondisi perkembangan Divanti yang juga satu keluarga dengan korban relatif membaik namun masih dalam perawatan intensif. “Kesehatannya sudah lumayan membaik dibandingkan saat sebelum masuk rumah sakit,” ujarnya.
Sebagai informasi kecelakaan itu berawal saat korban yang saat itu berboncengan motor dengan kakaknya, Rasipah (39) serta seorang anaknya menggunakan Honda Beat.
Korban bertiga meluncur dari timur (Cemoro Kandang) menuju barat (Tawangmangu) hendak pulang. Entah mengapa sesampai di TKP Rasipah yang mengendarai motor tiba-tiba rem Blong tidak menguasai laju motornya hingga menabrak mobil didepannya yabg terjebak macet.
Ketiga korban pun terpental dan terbang sejauh 10 meter menatap aspal hingga akhirnya ibu dan anaknya meninggal dunia. Polisi masih melakukan penyelidikan intensif. Beni Indra