SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Mantan pebulutangkis juara dunia dan peraih emas olimpiade, Taufik Hidayat kembali tampil di GOR Billy Beras Sragen, Sabtu (22/1/2022).
Bersama sederet legenda bulutangkis nasional, peraih emas olimpiade Athena 2012 ambil bagian meramaikan Turnamen Badminton Premier Super Series Fadil Imran 2022.
Selain Taufik, sejumlah mantan pemain top nasional juga ikut tampil dalam turnamen memperebutkan hadiah Rp 500 juta tersebut.
Tercatat ada mantan juara dunia tunggal putra tahun 1993, Joko Supriyanto dan eks juara dunia tunggal putra tahun 1995, Hariyanto Arbi.
Ada pula Marleve Mainaky dan mantan pemain tunggal era Taufik, Sony Dwi Kuncoro.
Kemudian dari nomor ganda, deretan mantan pemain top nasional dan juara dunia juga hadir. Di antaranya Alvent Yulianto, Agripina Prima Rahmanto Putra, Aldo dan Tontowi Ahmad.
Sementara di kelompok veteran legenda, menghadirkan mantan pemain tunggal dan ganda putra terbaik Indonesia hingga pelatih.
Di antaranya Bambang Supriyanto, Eddy Hartono, Herry Imam Pierngadi, Imelda Wiguna, Tri Kusharjanto, Bambang Supriyanto, Finarsih, Meiliana Jauhari, hingga pelatih tunggal putra yang barusaja pensiun, Henry Saputra.
Mereka bertanding selama dua hari dalam turnamen yang diprakarsai oleh pengusaha beras Billy Haryanto alias Billy Beras bekerjasama dengan Sekjen PBSI sekaligus Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran tersebut.
Pertandingan digelar dengan sistem round Robin di GOR milik Billy Beras di Masaran Sragen. Babak final digelar Sabtu (22/1/2022) siang.
Kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Billy mengatakan turnamen bertajuk Perang Legend Bulutangkis itu mempertandingkan dua nomor. Yakni nomor Legend dan Veteran Legend.
Untuk kelompok legend diikuti para eks juara dunia dan pemain top Indonesia baik tunggal maupun ganda yang pernah berjaya di masanya.
“Turnamen menyediakan hadiah Rp 500 juta. Ini juga rangkaian dari Turnamen Fadil Imran Series yang digelar di GOR RBT Humato Sragen. Bedanya kalau di sana mempertandingkan kelompok umur dari anak-anak sampai remaja. Yang di GOR kami, kelompok legend dan veteran legend,” tuturnya.
Dalam turnamen tersebut, Billy yang juga anggota dewan penasihat PBSI itu turut ambil bagian. Ia berpasangan dengan mantan pelatih tunggal putra Pelatnas, Henry Saputra.
“Tujuan turnamen ini untuk memberi semangat dan memotivasi kepada adik-adik atlet di daerah dan nasional agar bisa meneladani semangat dan prestasi para legenda bulutangkis Indonesia tersebut,” pungkas Billy. Wardoyo