SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemkot Solo akan mulai melakukan pembangunan shelter Manahan Mei 2022 mendatang. Terkait hal itu, Dinas Perdagangan (Disdag) Solo melakukan sosalisasi kepada pedagang kaki lima (PKL) terkait rencana pembangunan tersebut.
Kepala Disdag Solo, Heru Sunardi mengatakan, sosialisasi pada pedagang kaki lima (PKL) sudah mulai dilakukan dimana mereka juga telah dilibatkan sejak perencanaan desain shelter. Dia berharap keinginan para PKL telah terakomodasi sejak awal.
“Penataan nanti setelah Lebaran. Silahkan segera disosialisasikan. Terkait tempat, pedagang juga sudah dilibatkan di perencanaan sehingga bisa mengakomodir keinginan mereka,” ujarnya, Selasa (15/2/2022).
Sementara itu, terkait dengan penutupan PKL selama pembangunan, Heru menelaskan itu telah disosialisasikan sejak awal. Para PKL diklaim juga telah menyetujui hal tersebut.
“Terkait penutupan selama pembangunan atau selama Piala Dunia, sudah selesai. Mereka (pedagang) siap menerima. Nanti kalau sudah selesai dibangun, mereka kembali lagi ke shelter,” imbuhnya.
Di sisi lain, desain shelter Manahan nantinya akan dibangun mulai dari sisi utara pintu masuk Stadion Manahan ke barat hingga pojokan stadion dan menuju ke selatan hingga pintu masuk stadion sebelah barat. Sehingga, lanjut Heru, nantinya shelter Manahan yang baru akan berbentuk L dengan konsep food court.
“Desainnya nanti satu lantai saja. Dan pedagang tidak usah membawa kursi dan meja, nanti kita yang menyediakan. Kita mencatat ada sekitar 132 pedagang di sana, nanti masing-masing mereka mendapatkan satu shelter saja,” tukasnya. Prihatsari
