SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Sahid Surakarta siap mendukung program percepatan kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang digencarkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Komitmen itu ditunjukkan STP yang berdiri di bawah naungan Yayasan Sahid Jaya itu dengan penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Teman Parekraf Nasional (Tepanas).
Penandatanganan MoU antara STP Sahid Surakarta dengan Tepanas digelar di Balai Kota Surakarta, Minggu (29/5/2022).
Momen bersejarah itu dilaksanakan di arena Solo KulineRUN yang digelar di tempat yang sama.
MoU ditandatangani Ketua STP Sahid Surakarta Dr. Jasanta Peranginangin, SE.,MM dan Rektor Universitas Sahid Surakarta Prof.Dr.Ir. Muh. Harisudin, M. Si.
Turut hadir pula, Pengurus Besar IDI dr Daeng Mohammad Faqih, SH, MH Kes serta Kepala SMK Sahid Surakarta Agus Setiyoko, SH.
Sementara dari Tepanas dihadiri Chief Community Officer, Panca R. Sarungu, SE., MMSI, CTE.
Turut hadir pula Pengurus Besar IDI, dr Daeng Mohammad Faqih, SH, MH Kes serta Kepala SMK Sahid Surakarta, Agus Setiyoko, SH.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Sahid Surakarta Prof.Dr.Ir. Muh. Harisudin, M.Si mengungkapkan penandatanganan MoU itu sebagai wujud dukungan STP Sahid Surakarta terhadap program peningkatan perekonomian dan wisata dari Kemenparekraf.
“Yayasan Sahid Surakarta sangat mendukung program menteri pariwisata dan ekonomi kreatif Bapak Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Tengah Bapak Ganjar Pranowo. Yakni Indonesia Wellnes & Health Tourism untuk meningkatkan perekonomian setelah masa pandemi melalui parekraf (pariwisata dan ekonomi kreatif) dengan menggelar ekspo bersama Wellnes Provider dan pelaku industri parekraf,” paparnya.
Ketua STP Sahid Surakarta, Dr. Jasanta Peranginangin, SE,MM, menambahkan, pihaknya berkomitmen mencetak sumber daya manusia unggul dalam segala lini, khususnya sektor pariwisata melalui bidang pendidikan.
Menurutnya, STP Sahid Surakarta secara total siap mendukung pengembangan sektor pariwisata melalui penyiapan SDM.
“Kami memiliki sarana prasarana perkuliahan mumpuni, dosen yang berkompeten guna mendukung transfer ilmu pengetahuan kepada mahasiswa,” urainya.
Sementara itu, Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka sangat mengapreasiasi kegiatan Solo KulineRUN karena dapat membantu percepatan pemulihan ekonomi.
Event tersebut dinilai sangat berkontribusi memulihkan pariwisata dan ekonomi kreatif pariwisata pasca pandemi.
“Ini juga mengangkat kearifan lokal kuliner khas Solo yang dipadukan dengan aktivitas olahraga,” ujarnya.
Sementara gelaran Solo KulineRUN sendiri berlangsung meriah dan banyak menyedot antusias masyarakat.
Para peserta tampak bersemangat mengikuti event tersebut. Untuk event lari dibagi dalam tiga kelompok, yakni kategori 10K, 5K, dan 3K (funwalk).
Acara semakin meriah dengan penampilan DJ Pangesti yang juga mahasiswa STP Sahid mengiringi juggling dan shaking bottle. Di tempat yang sama juga digelar talk show membahas Wardoyo