Beranda Edukasi Pendidikan ISI Surakarta Gelar Workshop Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Ketelan 12...

ISI Surakarta Gelar Workshop Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Ketelan 12 Solo

Suasana workshop Foto & Video Dokumenter Sebagai Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SDN Ketelan 12 Surakarta / Istimewa

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta melalui program PKM Karya Seni turut berperan dalam persiapan implementasi Kurikulum Merdeka.

Program tersebut diwujudkan dalam bentuk kegiatan yang bertajuk workshop Foto & Video Dokumenter Sebagai Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

Kegiatan tersebut  diselenggarakan di SDN Ketelan 12, Surakarta pada  Senin (4/7/2022) dan Selasa (5/7/2022).

“Program PKM ini bertujuan untuk mensosialisasikan P5 serta memberikan pelatihan terkait perancangan projek yang luarannya berupa karya seni bagi para Guru,” ujar Citra Dewi Utami, SSn, MA dari program studi Film dan Televisi selaku ketua pelaksana.

Melalui rilis yang dikirim ke Joglosemarnews, Citra menambahkan bahwa kegiatan penciptaan karya seni cocok diterapkan dalam pembelajaran berbasis projek (project based learning) untuk menguatkan karakter murid-murid sekolah dasar pada dimensi kreatif.

Baca Juga :  ISETH 2024, UMS Berkomitmen pada Pengembangan Teknologi

Lebih jauh lagi, dipaparkan bahwa P5 merupakan pembelajaran lintas disiplin ilmu yang ditujukan untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya.

Untuk diketahui, tim PKM beranggotakan Agus Heru Setiawan, SSn, MA dan Purwastya Pratmajaya, MSn dari Prodi Fotografi serta Widhi Nugroho Prodi Film dan Televisi.

Lebih lanjut dijelaskan, P5 menjadi salah satu muatan penting dalam proses pembelajaran dengan paradigma baru bersama dengan program intrakurikuler dan ekstrakurikuler.

Projek tersebut diselenggarakan untuk memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk belajar dalam situasi tidak formal dan struktur belajar yang fleksibel.

Dengan model seperti itu, diharapkan kegiatan belajar mengajar menjadi lebih interaktif. Peserta didik terlibat langsung dengan lingkungan sekitar untuk menguatkan berbagai kompetensi dalam Profil Pelajar Pancasila. Suhamdani