WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Seorang guru perempuan tewas kecelakaan di Alas Ketu Wonogiri.
Diduga korban bu guru tewas kecelakaan di Alas Ketu Wonogiri terburu-buru masuk sekolah. Korban bu guru tewas kecelakaan di Alas Ketu Wonogiri mengendarai sepeda motor metik.
Informasi yang dihimpun peristiwa kecelakaan terjadi di kawasan Alas Ketu, tepatnya Jalan Raya Wonogiri-Jatipuro, Lingkungan Seneng Kelurahan Giriwono Kecamatan Wonogiri.
Kejadian itu menewaskan perempuan yang merupakan guru warga Dusun Mojo Desa Jatipurwo Kecamatan Jatipuro Karanganyar.
Hasil keterangan para saksi, Senin (11/7/2022), sekitar pukul 07.00, perempuan 40 tahun yang diketahui berinisial ARH mengendarai sepeda motor Honda Beat nomor polisi AD 4520 AMF.
Dia melaju dari arah selatan (Wonogiri) menuju utara (Jatipuro). Di lokasi kejadian, ARH berusaha menyalip truk Nissan CKA 12 HHT nomor polisi AD 1301 EH yang dikemudikan SH (64) warga Baki, Sukoharjo.
Setelah berhasil mendahului, sepeda motor ARH diduga oleng akibat beda ketinggian jalan cor beton. Dia pun terjatuh dan mengalami luka cukup parah.
“Meninggal dunia setelah sempat dibawa ke rumah sakit. Ada dugaan pengendara motor terburu-buru,” terang Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Marwanto mewakili Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto.
Berkaca dari kejadian tersebut, Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Marwanto mewanti-wanti masyarakat tak tergesa-gesa saat berkendara karena dapat memengaruhi konsentrasi di jalan raya.
“Kalau berangkat kerja mepet, konsentrasi bisa berkurang. Memikirkan pekerjaan di jalan juga. Lebih baik ada estimasi waktu yang cukup agar tidak tergesa-gesa dan tetap fokus,” ujar dia.
Di lain sisi, saat ini para pelajar mulai masuk sekolah, sehingga lalu lintas semakin padat. Para pengguna jalan diimbau tidak ngebut karena dapat membahayakan keselamatan pribadi dan orang lain.
“Kondisi jalan juga perlu dipahami. Kalau bergelombang, jangan memaksa kendaraan terlalu kencang,” pesan Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Marwanto. Aris Arianto