WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kondisi makan di Kuburan Gedhe Ngambiawar Banyakprodo Tirtomoyo Wonogiri kian mengkhawatirkan.
Bagaimana tidak, semakin kesini semakin banyak makam yang tergerus aliran Sungai Wiroko.
Akibatnya sejumlah makam di Kuburan Gedhe Ngambiawar Banyakprodo Tirtomoyo Wonogiri dipindahkan.
Jika sebelumnya ada tujuh makam, kini tambah tiga lagi makam di Kuburan Gedhe Ngambiawar Banyakprodo Tirtomoyo Wonogiri yang dipindahkan. Untuk sementara ada 10 makam di Kuburan Gedhe Ngambiawar Banyakprodo Tirtomoyo Wonogiri dipindahkan.
Pihak desa berharap segera ada penanganan yang dilakukan terkait hal tersebut.
“Hari ini tambah tiga makam yang dipindahkan,” ujar Kepala Desa atau Kades Banyakprodo Pujiyono, Kamis (20/10/2022).
Dengan adanya penambahan tiga makam yang dipindahkan, kata Kades Banyakprodo Pujiyono, total sudah ada 10 makam yang dipindahkan. Itu karena terancam tergerus aliran Sungai Wiroko.
Kades Banyakprodo Pujiyono menuturkan, pihak desa tak bisa berbuat banyak atas tergerusnya lahan makam oleh aliran Sungai Wiroko. Yang bisa dilakukan hanya berkoordinasi dengan pihak keluarga atau ahli waris makam yang akan dipindah.
“Kita cuma bisa mengamankan sementara,” kata dia.
Menurut Kades Banyakprodo Pujiyono, perlu dilakukan normalisasi sungai atau tindakan darurat. Jika tidak, area pemakaman bisa tergerus terus menerus.
Lalu berapa kira-kira luas makam yang bisa tergerus aliran sungai? Pujiyono memperkirakan area makam yang bisa tergerus mencapai 100 meter persegi dengan total 20 makam yang terdampak. 10 diantaranya kini telah dipindahkan.
“Kalau total luas makam sekitar 1.000 meter persegi,” kata Kades Banyakprodo Pujiyono.
Tapi kalau tidak ada normalisasi sungai atau tindakan darurat ya bisa begitu terus,” kata dia.
Lebih jauh, Kades Banyakprodo Pujiyono menuturkan pada Rabu (19/10) sudah ada pwtugas dari Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWS) yang melakukan pengecekan di lokasi. Berdasarkan informasi dari perangkat desa, petugas itu melakukan pengecekan dan mengambil gambar lokasi.
“Kalau harapan kita bisa segera ada penanganan. Kalau desa yang menangani terus terang tidak mampu,” kata Kades Banyakprodo Pujiyono.
Sebelumnya diberitakan sejumlah makam di Kuburan Gedhe yang ada di Dusun Ngambiawar RT 2 RW 6 Desa Banyakprodo Kecamatan Tirtomoyo Wonogiri terancam tergerus aliran Sungai Wiroko sehingga harus dipindahkan.
Berdasarkan pengevckan yang dilakukan BPBD Wonogiri, terjadi perubahan bentuk sungai di Sungai Wiroko. Hal itu disebabkan oleh sedimentasi di sungai tersebut yang berdampak pada perubahan alur sungai.
Sebelumnya, Kabid Pelaksanaan Jaringan Sumber Air (PJSA) BBWSBS Naryo Widodo menuturkan pihaknya menurunkan petugas ke lapangan untuk mengecek lokasi. Pihaknya bakal mengkaji penanganan darurat yang kemungkinan bisa dilakukan seperti dengan pamasangan bronjong atau sandbag di sekitar makam. Aris Arianto
