WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pengin kulineran dengan sensasi khas Laut Selatan atau Samudra Indonesia? Jika iya coba deh mampir ke Paranggupito Wonogiri.
Di kecamatan yang berbatasan langsung dengan Laut Selatan atau Samudra Indonesia itu banyak dijumpai aneka menu, cocok bagi mereka yang demen kulineran.
Sebut saja lobster, usal atau sejenis kerang dan aneka ikan laut. Nah, salah satu menu khas Paranggupito Wonogiri adalah panjul goreng.
Akan semakin nikmat saat menyantap panjul goreng berpadu oseng kecambah kedelai dan sambal bawang. Rasanya, wuaahhh gurih sedap dan ngangeni.
Tapi tunggu dulu, sudah tahu ikan panjul belum? Jadi panjul adalah sejenis ikan cucut yang hidupnya bergerombol. Panjang dari ikan ini rata-rata lebih dari 75 sentimeter, dengan bentuk tubuh yang panjang sangat.
Duri ikan panjul berwarna hijau, rasa dagingnya luar biasa enak. Harganya antara puluhan hingga ratusan ribu rupiah.
Sayangnya tidak setiap saat panjul bisa tertangkap nelayan. Namun demikian ketika anda mampir di warung makan di Paranggupito Wonogiri, tersedia menu panjul goreng.
Seperti ketika sejumlah awak media berkunjung ke Paranggupito Wonogiri awal Juni 2023, menyempatkan menikmati sensasi panjul goreng.
Menu lengkapnya panjul goreng, oseng kecambah kedelai sambal dan nasi.
Rasanya gurih ndaging dan tidak amis si panjul goreng tersebut. Satu potong panjul goreng sepertinya kurang dalam satu kali makan.
“Ini ikan panjul, seperti cucut itu bentuknya, durinya berwarna hijau,” ungkap salah seorang penjaja di warung makan Paranggupito Wonogiri, Sri Lestari.
Ikan panjul menurut kerap tertangkap nelayan, biasanya diperoleh dengan cara memancing.
Menurut dia panjul goreng sering dibawa pulang konsumennya sebagai oleh oleh dari Paranggupito Wonogiri. Pasalnya praktis dan tinggal santap, selesai.
Jadi, pengin merasakan sensasi si panjul goreng ini?. Aris Arianto