WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tri Lomba Cakra Giri Baskara ke 25 dan Gladi Widya 2023 Wonogiri resmi dibuka, Sabtu (24/6/2023).
Kegiatan pembukaan Tri Lomba Cakra Giri Baskara ke 25 dan Gladi Widya 2023 dihelat di halaman Pendopo Rumah Dinas Bupati Wonogiri.
Selaku Pembina Upacara, Kapten Inf Eko Budi Santoso membacakan amanat Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Bupati Jekek yang mengajak mengawali kegiatan hari ini dengan ceria, sehat, dan bersemangat.
Ini untuk mewujudkan satu dari cita cita Gerakan Pramuka. Yaitu, sebagai wadah mendidik pemuda Indonesia agar menjadi tenaga penggerak, kader pembangunan di berbagai bidang, bermental baja dan berkualitas tinggi. Agar menjadi insan yang mempunyai moral dan budi pekerti yang luhur, serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Kami menyambut baik dengan dilaksanakannya Tri Lomba Cakra Giri Baskara ke 25, dan Gladi Widya 2023. Ini sebagai barometer untuk mengukur kemampuan adik-adik Pramuka, setelah melalui pembinaan gemblengan, didikan dan latihan di sekolah masing-masing,” ungkap Kapten Inf Eko Budi Santoso.
Satu hal yang patut menjadi catatan yang membanggakan, adalah adanya aspek budaya sebagai cabang yang diperlombakan. Hal ini untuk memastikan bahwa generasi yang akan datang, tidak tercabut dari akar tradisi dan budaya tradisional seiring kemajuan jaman yang ada.
“Terkait dengan itu, kita mengapresiasi tema lomba, Pramuka Milenial, Berkreasi, Dan Berbudaya, sebagai upaya mendorong modernisasi, tanpa meninggalkan tradisi,” beber Kapten Inf Eko Budi Santoso.
Pada jiwa setiap anggota Gerakan Pramuka, diharapkan muncul sikap peduli manakala melihat berbagai persoalan sosial dalam masyarakat. Kita masih melihat persoalan lingkungan hidup, kelestarian alam, bencana alam, anak stunting, kemiskinan, dan angka kenakalan remaja yang perlu mendapat perhatian.
“Harapan kita bersama, dalam proses menumbuhkan diri sebagai pribadi yang baik, adik-adik Gerakan Pramuka sekaligus mampu berperan sebagai agen perubahan, ikut terjun dalam mengatasi berbagai persoalan yang ada. Menjadi pribadi yang peka terhadap persoalan bangsa, peduli terhadap penderitaan sesama, cinta alam dan lingkungan, dan tidak berpangku tangan manakala terjadi musibah,” tandas Kapten Inf Eko Budi Santoso. Aris Arianto