WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Media sosial dihebohkan dengan video viral seorang barista Wonogiri keluarkan api dari tangannya untuk membakar sebuah makanan.
Video tersebut diunggah akun Instagram @fakta.indo pada Senin (2/10/2023) dan telah disaksikan lebih dari 36 ribu kali.
“Terekam CCTV Barista di Wonogiri keluarkan api dari tangan untuk bakar makanan,” tulis keterangan unggahan itu.
Dalam video yang diambil dari rekaman CCTV itu, terlihat seorang barista di sebuah kafe yang hendak membakar makanan di depannya.
Awalnya, barista tersebut terlihat akan menggunakan torcher, namun gagal. Namun beberapa detik kemudian, ia menggunakan api yang keluar dari tangannya untuk membakar hidangan keju di depannya.
Sang pria tersebut nampak menengok kanan dan kiri seolah memastikan aksinya itu tak dilihat orang.
Video tersebut sontak menjadi perbincangan warganet. Banyak yang mempertanyakan apakah video tersebut nyata atau hanya untuk keperluan konten.
Belum Ada Kejelasan
Hingga saat ini, belum ada kejelasan apakah pria tersebut benar-benar mengeluarkan api dari tangannya. Lokasi kafe yang ada dalam video tersebut juga belum diketahui secara pasti.
Pengelola akun Instagram @fakta.indo juga belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai video tersebut.
Selama ini kita mengenal orang mengeluarkan api dari mulut, istilah fire breathing. Namun orang mengeluarkan api dari tangannya belum begitu familiar.
Untuk diketahui Fire breathing adalah sebuah keterampilan yang memungkinkan seseorang untuk mengeluarkan api dari mulutnya. Keterampilan ini biasanya digunakan dalam pertunjukan sulap atau seni pertunjukan.
Fire breathing biasanya dilakukan dengan menggunakan bahan bakar cair, seperti alkohol atau minyak tanah. Bahan bakar tersebut kemudian dibakar di dalam mulut dan dihembuskan ke luar.
Bahaya Fire Breathing
Fire breathing merupakan aktivitas yang berbahaya jika tidak dilakukan dengan benar. Risiko yang mungkin terjadi antara lain luka bakar, keracunan, dan bahkan kematian.
Oleh karena itu, fire breathing hanya boleh dilakukan oleh orang yang sudah terlatih dan memiliki pengalaman. Aris Arianto