Beranda Daerah Boyolali Mantap, 210 Siswa SMP Ikuti Festival Tunas Bahasa Ibu se-Boyolali, Tujuannya Giatkan...

Mantap, 210 Siswa SMP Ikuti Festival Tunas Bahasa Ibu se-Boyolali, Tujuannya Giatkan Pemakaian Bahasa Jawa

Sakah satu peserta Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat SMP se-Boyolali. Istimewa

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Disdikbud Boyolali menggelar Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat SMP se-Boyolali. Kegiatan yang digelar di SMPN2 Mojosongo, Selasa (7/11/2023) ini diikuti total 210 peserta.

Kabid Kebudayaan Disdikbud Boyolali, Eko Sumardiyanto menjelaskan, kegiatan bertujuan untuk nguri- uri bahasa ibu yaitu bahasa Jawa. Bahasa Jawa diharapkan bisa tetap lestari dan digunakan masyarakat untuk komunikasi sehari- hari.

“Melalui festival ini diharapkan bisa menggiatkan kembali pemakaian bahasa Jawa. Jangan sampai anak- anak muda lupa dengan bahasa Jawa,” katanya.

Ditemui wartawab disela festival, dia menjelaskan, bidang yang dilombakan dalam festival tersebut ada empat. Yaitu, pidato atau sesorah, mendongeng, menulis cerkak yang semua disampaikan menggunakan bahasa Jawa. Dan terakhir adalah lomba menulis dan membaca aksara Jawa.

Baca Juga :  Datangi UD Pramono, Ini Janji Menko Zulkifli Hasan

“Ke-210 peserta ini berasal dari 54 SMP se- Kabupaten Boyolali,” katanya.

Nantinya, setiap bidang lomba diambil juara 1- 3 serta juara harapan. Khusus untuk juara 1 setiap bidang lomba, bakal dikirimkan ke festival serupa tingkat Jateng pada tanggal 24 November mendatang.

Salah satu pembina dan pendamping peserta lomba cabang pidato, Sri Hartati dari SMPN 2 Banyudono mengaku senang bisa mendampingi anak didiknya ikut festival tersebut. Sehingga anak atau siswa bisa lebih dekat lagi dengan bahasa Jawa.

“Ya, melalui Festival Tunas Bahasa Ibu ini, peserta atau anak didik tidak lupa dengan bahasa Jawa. Padahal, bahasa Jawa penuh dengan tuntunan. Ada bahasa Jawa ngoko, kromo dan kromo inggil,” tandasnya. Waskita