Beranda Umum Nasional Merdeka Innovation Summit 2023: Mendorong Kolaborasi Inovasi Internasional untuk Masa Depan Indonesia

Merdeka Innovation Summit 2023: Mendorong Kolaborasi Inovasi Internasional untuk Masa Depan Indonesia

Summit
(Kiri ke kanan) Ketua Pelaksana Merdeka Innovation Summit, Achmad Adhitya bersama Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek RI, Prof. Ir. Nizam, Ph.D, dan Co Founder and Director of Alloyed Ltd, University of Oxford, Fauzan Adziman di sela pelaksanaan Merdeka Innovation Summit (MIS) 2023, 16-17 November 2023 di Hotel Bidakara Indonesia, Jakarta. Istimewa

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Dikti Ristek) dan Kedaireka, menyelenggarakan Merdeka Innovation Summit 2023 (MIS), yang merupakan perwujudan visi Indonesia Emas 2045.

Merdeka Innovation Summit 2023 berlangsung pada 16-17 November 2023 di Hotel Bidakara Indonesia, Jakarta.

Merdeka Innovation Summit 2023 digelar sebagai bentuk apresiasi dan mendorong kolaborasi inovasi. Ini mengingat pada 2023, Indonesia meraih peringkat ke-5 dari 132 negara dalam Indeks Inovasi Global. Khususnya untuk kolaborasi riset dan pengembangan antara universitas dan industri, mencerminkan pertumbuhan dan dampak signifikan dalam inovasi di Indonesia.

Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek RI, Prof Nizam mengatakan, selama tiga tahun terakhir, program Matching Fund dan beragam inisiatif Kedaireka telah memberikan dampak positif yang signifikan terhadap Indeks Inovasi Global (GII) dan Indeks Inovasi Indonesia, serta Skor Kolaborasi Universitas-Industri di Indonesia.

Tahun ini, Kedaireka memperkenalkan terobosan terbaru, yaitu Merdeka Innovation Summit 2023. Acara ini adalah sebuah bentuk apresiasi dan upaya untuk mendorong kolaborasi inovasi lebih jauh lagi.

“Tidak hanya menjadi wahana kolaborasi inovasi tingkat nasional, tetapi juga membuka peluang kolaborasi inovasi secara internasiona,” ungkap Prof Nizam.

Prof Nizam menambahkan Merdeka Innovation Summit 2023 merupakan perwujudan nyata dalam menyongsong visi Indonesia Emas 2045. Terutama fokus pada peningkatan pembangunan manusia, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, serta keadilan dalam pengembangan dan peningkatan ketahanan nasional dan tata kelola.

Ketua Pelaksana Merdeka Innovation Summit, Achmad Adhitya menyampaikan, Merdeka Innovation Summit 2023 berperan sebagai platform untuk menyoroti peran krusial yang dimainkan oleh setiap pemangku kepentingan dalam mendorong inovasi dan menciptakan solusi.

Baca Juga :  Kenaikan PPN 12% Cekik Leher Buruh dan Picu  Terjadinya PHK

“Tema utama acara, “Knowledge-Powered Economic Resilience through Innovation,” mencerminkan semangat kolektif Indonesia dalam mewujudkan visi besar. Tujuan utama dari summit ini adalah mendorong kolaborasi inovasi yang revolusioner, oleh karena itu kami juga hadirkan pakar-pakar inovasi terbaik mancanegara,” ujar Achmad Adhitya.

Acara ini menghadirkan pemangku kebijakan, akademisi, perwakilan industri, dan inovator dari berbagai latar belakang. Narasumber di hari pertama (16/11) antara lain Lead Scientist for Process Development of Oxford AstraZeneca COVID-19 Carina Joe, Director of CSIRO Southeast Asia Amelia Fyfield, Managing Director of Google Indonesia Randy Jusuf, IPB University Rector Arif Satria dan Senior Science and Technology Policy Fellow, Cabinet Office, Government of Japan Yasuko Kasai.

Kemudian di hari kedua (17/11) antara lain ada Chief Solution Architect for Nvidia AI Technology Center Simon See, Director of Business Development YG Entertainment & Executive Director, Encast Co. Ltd Charlie Cho dan Founder RM Synergy Riri Muktamar.

Untuk diketahui Merdeka Innovation Summit 2023 terdiri dari segmen-segmen berikut:

● Main Hall: Menampilkan pemikir-pemikir ulung, pembuat kebijakan, dan perintis industri dalam diskusi dinamis mengenai tantangan dan peluang saat ini, serta bagaimana kolaborasi antara akademisi, bisnis, dan masyarakat mendorong kemajuan dan solusi yang dituju.

● InnovTalks: Sesi pendek di mana para inovator, pemikir ulung, dan pakar industri berbagi perjalanan transformasi mereka dan dampak inovasi mereka pada masyarakat.

Baca Juga :  Jelang Pilkada, Mensos Tetap Akan Salurkan Bansos yang Bersumber dari APBN dalam Bentuk Uang, Bukan Barang

● The Expo: Pengalaman interaktif yang memamerkan teknologi canggih, proyek-transformasi, dan solusi inovatif terdepan. Tempat di mana peserta dapat terlibat dengan pameran langsung, tampilan interaktif, serta bisnis-bisnis visioner dalam dunia inovasi.

● Networking Area: Tempat berkumpulnya akademisi dan pemangku kepentingan industri untuk berinteraksi secara bermakna, membentuk kemitraan berharga, bertukar pandangan, dan menjelajahi peluang untuk mendorong inovasi dan kemajuan.

Dengan menyatukan pembuat kebijakan, akademisi, perwakilan industri, dan inovator dengan latar belakang yang beragam, Merdeka Innovation Summit memberikan kesempatan luar biasa bagi peserta untuk belajar, terhubung, dan berkolaborasi – tanpa biaya.

Melalui diskusi, dialog, dan pengetahuan bersama ini, kami bertujuan untuk menumbuhkan keinginan kuat untuk bertindak. Kami percaya setiap inisiatif kecil memiliki dampak dan bahwa dengan memupuk budaya kolaborasi dan inovasi, kita secara progresif dapat mendekati visi emas Indonesia pada tahun 2045, satu langkah demi satu langkah. Aris Arianto