Beranda Daerah Sragen Jembatan Sungai Kedung Gambyong Penghubung Dua Kecamatan di Sragen Ambrol, Pengendara Motor...

Jembatan Sungai Kedung Gambyong Penghubung Dua Kecamatan di Sragen Ambrol, Pengendara Motor Terseret Arus

Jembatan sungai Kedung Gambyong yang menghubungkan dua pedukuhan di dua kecamatan di Sragen, Jawa Tengah, ambrol pada Selasa (2/1/2024) dini hari | Humas Polres Sragen
Jembatan sungai Kedung Gambyong yang menghubungkan dua pedukuhan di dua kecamatan di Sragen, Jawa Tengah, ambrol pada Selasa (2/1/2024) dini hari | Humas Polres Sragen

Sragen, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jembatan sungai Kedung Gambyong yang menghubungkan dua pedukuhan di dua kecamatan di Sragen, Jawa Tengah, ambrol pada Selasa (2/1/2024) dini hari. Akibatnya, seorang pengendara motor yang tengah melintas ikut tercebur dan terseret arus sejauh 500 meter.

Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam melalui Kasi Humas Iptu Suyana mengatakan, pengendara motor tersebut bernama Parmo (45), warga Dukuh Nglebak, Desa Gebang, Kecamatan Masaran. Parmo diketahui tengah dalam perjalanan pulang ke rumahnya usai menginap di rumah saudaranya di Dukuh Kedungwaduk, Kecamatan Karangmalang.

Saat melintasi jembatan, Parmo tidak menyadari bahwa pondasi jembatan sudah ambrol akibat tergerus aliran air sungai. Akibatnya, Parmo bersama sepeda motornya terjatuh ke dalam sungai.

Baca Juga :  DLH Sragen Ajak Warga Tukar Botol Plastik dengan Bibit Tanaman dan Pupuk Diadakan Rutin Setiap Minggu di Car Free Day Sragen

“Korban sempat terbawa arus sejauh 500 meter, namun berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke tepian sungai dan kemudian meminta tolong kepada warga sekitar,” kata Iptu Suyana.

Warga sekitar kemudian berhasil mengangkat sepeda motor Parmo dari dalam sungai. Parmo sendiri mengalami luka lecet-lecet dan telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Akibat ambrolnya jembatan, akses jalan antara Dukuh Kadungwaduk, Kecamatan Karangmalang, dengan Dukuh Rayung, Kecamatan Masaran, terputus. Pihak kepolisian dan pemerintah kecamatan setempat telah melakukan pendataan dan pengecekan kerusakan. Kerugian ditaksir mencapai Rp35 juta.

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” tandas Iptu Suyana.

Baca Juga :  Detik-detik Akhir Kampanye Pilkada 2024 Kyai NU di Sragen Pilih Dukung Bowo - Suwardi Ini Alasannya

*Humas Polres Sragen