WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hingga kini pelayanan masyarakat Desa Ketos Paranggupito Wonogiri masih dipindahkan di kantor Kecamatan Paranggupito.
Hal ini menyusul masih berkantornya para perangkat desa di kantor Kecamatan Paranggupito. Kondisi ini sudah berlangsung sejak sebulan lalu.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Bupati Jekek, mengatakan perangkat desa belum mau kembali berkantor di Balai Desa Ketos Paranggupito. Alhasil pelayanan masyarakat masih dilakukan di kantor Kecamatan Paranggupito.
Bupati Jekek, belum berkenan menerangkan lebih jauh penyebab perangkat desa itu tidak merasa nyaman bekerja dengan kepala desa.
Yang pasti, pihaknya sudah bertemu Kades Ketos Sukatno guna meminta klarifikasi dan mengurai permasalahannya dengan perangkat desa.
Hingga kini Pemkab Wonogiri tengah berusaha memperbaiki masalah-masalah yang terjadi.
Salah satu hasil upaya itu adalah program pembangunan yang bersumber dari dana desa maupun bantuan keuangan Provinsi Jateng di Desa Ketos Paranggupito sudah bisa terselesaikan.
“Kami nanti siapkan tim. Hasil supervisi dari tim itu seperti apa, baru nanti ada mediasi akhir,” kata Bupati Jekek kepada wartawan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Rabu (24/1/2024).
Pihaknya belum bisa memastikan kapan perangkat desa itu bakal kembali berkantor di Balai Desa Ketos Paranggupito, Wonogiri. Menurutnya, masih perlu perbaikan-perbaikan untuk mengurai masalah tersebut hingga selesai.
Sebelumnya diberitakan, pelayanan Desa Ketos Paranggupito dipindahkan ke kantor kecamatan setempat. Pasalnya, perangkat desa merasa tak nyaman dengan kepala desanya.
Sedikitnya ada tujuh orang perangkat desa mulai ngantor di Kantor Kecamatan Paranggupito sejak 21 Desember 2023.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Bupati Jekek lantas memberikan deadline untuk menyelesaikan masalah di Desa Ketos. Namun hingga deadline berlalu permasalahan Desa Ketos Paranggupito masih belum berakhir. Aris Arianto
