SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sejumlah penguna jalan di Sragen mendadak menyebutkan kondisi jalan di kabupaten Sragen terbilang bagus, bahkan dari keterangan mereka menyampaikan lebih nyaman aktivitas dan mendapatkan keperluan sehari-hari di kabupaten Sragen.
Respon positif dari masyarakat luar Sragen maupun masyarakat Sragen itu sendiri berdasarkan dari data yang ada yakni pembangunan dan perbaikan jalan mantap di Kabupaten Sragen sudah sekitar 86 persen. Situasinya jauh dibandingkan dengan kondisi pada sekitar 10 tahun yang lalu. Lantaran beberapa ruas jalan kabupaten sudah halus dan nyaman dilalui.
Sambutan positif itu datang dari mbah Sutikmi (71) warga Dukuh Sambirejo, Desa Bangkleyan, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, menurutnya ia sering melintasi jalan-jalan di Sragen dan Ngawi saat bepergian ke Solo, dia membandingkan kondisi jalan lebih bagus di Sragen.
“Jalan Sragen bagus, lebih bagus ke Sragen ke timbang ke Blora kota atau ke Ngawi,” kata mbah Sutikmi Rabu (17/7/2024).
Selain itu dia menyampaikan jika berkunjung ke Sragen biasanya Ke rumah sakit atau belanja kulakan dagangan ke pasar Bunder. Sutikmi menyampaikan sebagian warga Blora juga berobat ke RSUD Sragen
“Meski jauh pilih Sragen lebih lancar akses jalannya dan mudah, kalau sakit lebih cepat pilihnya ke Sragen,” tuturnya.
Tidak hanya itu, hanl senada juga disampaikan oleh salah satu pengguna jalan asal Pati, Yudhistira (34) mengaku lebih nyaman lewat Sragen. Lantaran kondisi jalan semakin baik.
“Saya setiap minggu, dari Pati ke Sukoharjo. Lewatnya Sumberlawang, Gemolong, Plupuh,” ujarnya.
Dia menyampaikan kondisi jalan yang dilalui lebih lancar dan tidak padat daripada lewat Solo. Terutama akses saat melintasi Plupuh. Saat ini jauh lebih bagus kondisi jalannya beberapa tahun lalu.
“Pekerjaan di Pati, tapi Istri di Sukoharjo. Jadi hafal jalan pas lewat Sragen. Kondisi cor jalannya bagus,” tuturnya.
Sementara, Supir kendaraan bermuatan berat asal Pati, Tukiman juga mengapresiasi jalanan di Sragen. Dia menjelaskan kondisi di Sragen jauh lebih baik. Lantaran jika dulu kendaraan truk sering bermasalah saat lewat Sragen, seperti as roda patah dan sebagainya, sekarang kondisi jalan lebih baik dibanding beberapa kabupaten lainnya.
”Bagus sih jalannya, dulu kalau truk bermasalah karena jalan jelek ya bukan sekali dua kali. Sering nemu truk rusak karena masalah jalan. Sekarang sudah nggak, mau lewat jalur Sumberlawang sampai arah Solo maupun yang Sambungmacan ke barat,” ujarnya.
Selain itu komentar positif juga diberikan dari warga asli Sragen, salah satunya Mukti (38) warga Taprukan, Bukuran, Kalijambe, Sragen. Ia mengatakan bahwa kondisi jalan mantap juga dirasakan olehnya yaitu jalan raya Pungsari Plupuh ke Sangiran Kalijambe.
“Sebelumnya kondisi jalan ini cor pecah, warga aktivitas terganggu, gak ada cor besi, yang jelas males kalau melintasi jalan ini, kondisi rusak kurang lebih 10 tahun sebelum bupati Yuni, mulai kepemimpinan mbak Yuni jalan ini mulai direspon dan diperbaiki,” jelasnya.
Usai dilakukan perbaikan jalan Pungsari Sangiran warga menyambut baik dan respon positif.
“Peresmian oleh Yuni di pungsari, warga sangat berterima kasih ke bupati Yuni dan lainnya, akses semakin mudah kondisi jalan ramai, warga buka usaha di sepanjang jalan wisata Sangiran ramai yang jelas ada dampak positif,” ujarnya.
Huri Yanto