Beranda Daerah Wonogiri 2024, Kecamatan Paranggupito Wonogiri Genap Berusia 32 Tahun

2024, Kecamatan Paranggupito Wonogiri Genap Berusia 32 Tahun

Jalan sehat
Antusiasme warga Kecamatan Paranggupito Wonogiri mengikuti jalan sehat. Dok. Kodim 0728 Wonogiri

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecamatan Paranggupito Wonogiri, merayakan hari jadi yang ke-32 pada tahun 2024 dengan serangkaian kegiatan yang meriah, salah satunya adalah kegiatan jalan sehat.

Acara yang diikuti oleh warga desa se-Kecamatan Paranggupito ini berlangsung pada Selasa (10/9/2024) dan melibatkan banyak pihak, termasuk aparat keamanan dari Koramil 25/Paranggupito.

Acara jalan sehat yang dimulai pada pagi hari itu disambut dengan antusias oleh masyarakat setempat. Warga dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, orang dewasa, hingga lansia, turut berpartisipasi. Dengan semangat kebersamaan, mereka berjalan bersama menelusuri rute yang telah ditentukan, sembari menikmati suasana pedesaan yang sejuk dan asri.

Tidak hanya jalan sehat, rangkaian kegiatan dalam perayaan HUT ke-32 Kecamatan Paranggupito Wonogiri juga meliputi berbagai lomba tradisional, hiburan rakyat, serta pasar murah. Semua kegiatan ini bertujuan untuk menghibur dan mempererat hubungan sosial antarwarga, serta meningkatkan semangat kebersamaan di tengah masyarakat.

Dengan adanya kegiatan semacam ini, diharapkan masyarakat Paranggupito Wonogiri dapat terus memperkuat ikatan sosial dan saling mendukung dalam setiap langkah pembangunan.

Perayaan ulang tahun kecamatan ini tidak hanya menjadi ajang peringatan, tetapi juga sebagai refleksi atas kemajuan yang telah dicapai selama 32 tahun terakhir, serta motivasi untuk terus berkembang di masa mendatang.

Kecamatan Paranggupito sendiri merupakan wilayah di ujung selatan Kabupaten Wonogiri berbatasan langsung dengan Laut Selatan yang memiliki karakteristik pedesaan yang kental.

Baca Juga :  Mengenal Kode TL P TH di SKD CPNS Kemenag 2024, 37.849 Pelamar Lolos SKD

Meski letaknya cukup jauh dari pusat kota, Paranggupito dikenal sebagai wilayah yang memiliki potensi alam yang melimpah, khususnya di sektor wisata dan perikanan. Terbentuk pada tahun 1992, Kecamatan Paranggupito Wonogiri kini telah genap berusia 32 tahun. Selama kurun waktu tersebut, kecamatan ini telah mengalami banyak perubahan, baik dari segi infrastruktur maupun perkembangan ekonomi masyarakatnya.

Perayaan hari jadi yang ke-32 ini menjadi salah satu bentuk penghargaan atas perjuangan dan kerja keras warga Paranggupito Wonogiri dalam membangun daerah mereka. Kegiatan jalan sehat yang diikuti oleh warga dari berbagai desa menjadi simbol persatuan dan semangat gotong royong yang selama ini menjadi nilai penting dalam kehidupan masyarakat Paranggupito.

Salah satu sosok yang berperan penting dalam memastikan keamanan dan kelancaran acara tersebut adalah Serda Eko, Babinsa dari Koramil 25/Paranggupito. Serda Eko bersama rekan-rekannya turut mengawal pelaksanaan jalan sehat yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-32 Kecamatan Paranggupito. Kehadiran Babinsa di acara ini bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk berpartisipasi aktif dalam mempererat hubungan dengan warga setempat.

Dalam keterangannya, Serda Eko menjelaskan bahwa kegiatan jalan sehat ini tidak hanya berfokus pada aspek kebugaran fisik semata, tetapi juga memiliki tujuan yang lebih besar, yaitu untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dan memperkuat persatuan di antara masyarakat.

Baca Juga :  Ungkrung alias Entung, Kepompong Ulat Jati yang Diburu di Awal Musim Penghujan, Kuliner Ekstrem dan Peluang Cuan

Jalan sehat ini sebagai salah satu upaya untuk menanamkan rasa kebersamaan, persatuan, dan kesatuan. Selain membuat badan kita sehat, kita juga bisa menjalin silaturahmi dengan warga binaan,” ujar Serda Eko.

Ia juga berharap, melalui kegiatan semacam ini, masyarakat Paranggupito semakin mencintai daerahnya dan menjaga kerukunan satu sama lain. Menurutnya, kegiatan semacam ini menjadi momen penting untuk mempererat tali silaturahmi, terutama di tengah perkembangan zaman yang kadang membuat masyarakat lebih individualistis. Aris Arianto