Beranda Daerah Solo Nilai Pihak Pondok Mulai Campur Tangan, Ibu Korban Dugaan Kekerasan Santri Ponpes...

Nilai Pihak Pondok Mulai Campur Tangan, Ibu Korban Dugaan Kekerasan Santri Ponpes di Sukoharjo Sebar Broadcast: Apa Isinya?

Santri Pondok Pesantren Az Zayadiy, Grogol, Sukoharjo, Abdul Karim Putro Wibowo (13) meninggal dunia, Senin, (16/09/2024) kemudian telah dimakamkan di TPU Purwoloyo, Selasa, (17/09/2024). Ando

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Yuli Sri Utami, ibu Abdul Karim Putro Wibowo, santri yang meninggal dunia diduga karena tindak kekerasan oleh kakak tingkatnya menyebar pesan broadcast di whatsapp grup.

Bunyi pesan broadcast tersebut.
Bismillah,
Teman2 smua, dari lubuk hati yg paling dalam
Saya ucapkan byk terima kasih utk dukungan, dan doa utk anak saya Abdul Karim Putra Wibowo 🙏🏼

Mohon bantuannya utk bs membantu up kasus ini, karena pihak Pondok sudah mulai campur tangan agar kasus ini tdk masuk kasus perudungan ( pimpinan pondok Gus Karim, guru spiritual Jokowi).

Padahal sudah byk saksi, yg menyatakan bahwa pelaku pernah membuat santri lainnya koma selama 2 bulan, dan pelaku hanya di SP.

Baca Juga :  Bahlil Lahadalia Kesengsem Soto Khas Solo, Cocok Rasanya dan Paten

Sekali lagi saya ucapkan terima kasih utk teman2 semua 🙏🏼

Dari informasi yang dihimpun, pesan broadcast tersebut tersebar di grup arisan yang sempat Yuli ikuti. Turi Anggraini, teman dekat Yuli membenarkan hal tersebut.

“Mba Tami sempat broadcast ke beberapa grup arisan yang dia ikut.
Saya juga baru tau kalau ada yang sampai koma 2 bulan dari ibu Yuli. itu,” ujar Turi saat dihubungi, Rabu, (18/09).

Abdul Karim Putro Wibowo (13) sendiri meninggal dunia, Senin, (16/09/2024) kemudian telah dimakamkan di TPU Purwoloyo, Selasa, (17/09/2024).

Abdul Karim meninggal dunia diduga karena tindak kekerasan yang dilakukan oleh kakak tingkatnya di Pondok Pesantren Az Zayadiy, Grogol, Sukoharjo. Ando