Beranda Daerah Wonogiri DPRD Wonogiri Perpanjang Rekor Sebagai Badan Wakil Rakyat Teririt se-Indonesia

DPRD Wonogiri Perpanjang Rekor Sebagai Badan Wakil Rakyat Teririt se-Indonesia

DPRD
Konferensi pers DPRD Wonogiri. Joglosemarnews.com/Aris Arianto

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — DPRD Wonogiri kembali menegaskan komitmennya untuk menjadi yang paling irit dalam penggunaan anggaran pada tahun 2025.

Menjadi DPRD teririt se-Indonesia sudah berlangsung sejak pandemi. Dengan kata lain hingga kini DPRD Wonogiri masih kukuh mempertahankan rekor tersebut.

Ketua DPRD Wonogiri Sriyono, menyatakan bahwa sejak masa pandemi Covid-19, pihaknya telah menerapkan prinsip penghematan yang efisien.

“Pada masa pandemi, anggaran kami terbatas, sehingga kami ubah mindset. Kami bekerja cerdas, bukan hanya bekerja keras. Dengan kerja cerdas, kami berhasil menghemat biaya,” ujar Ketua DPRD Wonogiri Sriyono saat jumpa pers, Kamis (24/10/2024).

Untuk diketahui pada penetapan APBD Wonogiri tahun 2024, anggaran untuk DPRD ditetapkan sebesar Rp 62 miliar. Namun, untuk tahun 2025, pagu indikatif anggaran DPRD akan lebih rendah, yaitu Rp 60 miliar.

Ketua DPRD Wonogiri Sriyono menegaskan bahwa setiap kunjungan kerja yang dilakukan oleh anggota DPRD Wonogiri selalu memiliki tujuan yang jelas dan penting.

“Setiap kunjungan kerja selalu didasarkan pada urgensi yang nyata. Contohnya, jika ada kajian retribusi yang harus dibahas, barulah dilakukan studi banding. Tidak ada studi banding yang sia-sia,” jelas Ketua DPRD Wonogiri Sriyono.

Baca Juga :  Fakta Dibalik Berkumpulnya Pendekar PERSINAS ASAD di Puncak Joglo Wonogiri

Untuk mencapai target penghematan tersebut, DPRD Wonogiri telah mengambil langkah-langkah strategis, seperti memangkas kegiatan yang dianggap tidak mendesak. Salah satunya adalah pembatasan perjalanan dinas atau kunjungan kerja bagi 50 legislator di Wonogiri.

Meski anggaran terbatas, Sriyono memastikan bahwa DPRD Wonogiri tetap menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik. Semua kegiatan dapat berjalan lancar tanpa hambatan berarti.

Ia juga mendorong agar anggota DPRD selalu menanamkan semangat pengabdian kepada masyarakat, meskipun dalam kondisi anggaran yang ketat.

“Kami tekankan kepada rekan-rekan anggota DPRD untuk selalu mengutamakan pengabdian kepada masyarakat. Itulah yang menjadi prioritas kami,” tandas Ketua DPRD Wonogiri Sriyono.

Sebelumnya alat kelengkapan alias alkap DPRD Wonogiri sudah resmi terbentuk.

Alkap DPRD Wonogiri meliputi komisi, Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Peraturan Daerah, dan Badan Kehormatan. Jumlah komisi di DPRD Wonogiri ada 4, yakni Komisi I, Komisi II, Komisi III, dan Komisi IV.

Baca Juga :  Pelantikan Pejabat Wonogiri, Ada Sekda Setwan Kepala BPBD Kesbangpol Dinsos Arpusda hingga Camat

Sedangkan para ketua komisi di DPRD Wonogiri yakni, Ketua Komisi I Bambang Sadriyanto, Ketua Komisi II Supriyanto, Ketua Komisi III Catur Winarko, Ketua Komisi IV Titik Sugiyarti.

Kemudian Badan Anggaran dan Badan Musyawarah diketuai oleh Sriyono, Badan Pembentukan Peraturan Daerah diketuai Gimanto serta Badan Kehormatan diketuai Sutoyo. Aris Arianto