SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemerintah Kota Solo mengharapkan ada tambahan anggaran untuk penyelesaian pembangunan Gor Indoor Manahan. Usai kunjungan Gibran, di Gor Indoor Manahan tersebut, Sabtu, (02/11/2024).
“Hari inikan mas Wapres berkunjung ke kolam renang terus ke gor indoor. Di Kolam renang memang pekerjaan progres 70 % tapi untuk penggantian keramik dan pompa. Nah untuk tribun dan yang lainnya harapannya saya minta ke mas wapres bisa ada tambahan (dana) atau penggesaran dana dari UEA yang lain,” ungkap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Solo, Rini Kusumandari.
Rini menyebut, pembangunan GOR Indoor Manahan dimulai sejak 2017 hingga 2022 dengan menggunakan anggaran APBD kota serta Provinsi dan APBN. Namun, di tengah pembangunan, Gibran yang saat itu menjabat Wali Kota Solo memutus kontrak kontraktor.
Alhasil, pembangunan GOR Manahan terhenti selama tiga tahun. Pembangunan kembali dilanjutkan pada tahun 2024 menggunakan dana hibah Uni Emirat Arab (UEA) sebesar 47,3 miliar.
“Penganggaran sudah ada, tapi penganggaran kami masih ada kekurangan untuk tambahan AC. Instalasi AC dua titik dan juga jalan di luar landscape,” ungkapnya.
Rini menyebut, Gibran memberikan arahan untuk segera melakukan percepatan terutama pada para vendor. Diakuinya, untuk barang-barang yang belum datang merupakan produk import.
“Yang di sini tadi untuk segera percepatan para vendor, pengadaan modal yg paling banyak di sini (GOR) untuk barang-barang import semuanya. Seperti Videotron, AC lift, single sheet itu kan import. Ya intinya ada 8 item import. Terus Mas Wapres itu harapan segera di push agar segera bisa on set,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, pembangunan GOR Indoor Manahan selesai pada bulan Desember 2024. Namun, untuk pemanfaatan fungsi GOR baru bisa dilaksanakan pada Januari 2025.
“Target selesai Desember bisa difungsikan tapi lingkungannya belum bisa kan itu. Karena ada satu barang import kemungkinan mundur waktunya mungkin Januari baru bisa difungsikan secara maksimal,” pungkasnya. Prihatsari