SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Even “Solo Urban Fashion” akan digelar 22 – 24 November 2024 di Bale Pangenggar, Taman Balekambang Solo. Pagelaran ini menghadirkan keunikan perpaduan antara keindahan taman kota yang bersejarah dan sentuhan modernitas fashion urban.
Untuk pertama kalinya, lokasi ikonik ini digunakan sebagai panggung fashion show, menandai sejarah baru dalam dunia kreatif Kota Solo. Selama tiga hari, Solo Urban Fashion akan menampilkan koleksi dari 37 designer berbakat.
Setiap malam, 12 desainer bakal memamerkan karya terbaik yang diperagakan oleh model-model profesional. Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Solo mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari strategi untuk memperkuat citra Solo sebagai kota kreatif dan destinasi wisata unggulan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Solo tidak hanya kaya akan budaya tradisional, tetapi juga mampu menjadi trendsetter di bidang fashion dan industri kreatif,” ujarnya, Senin (18/11/2024).
Siti berharap dengan gelaran Solo Urban Fashion ini dapat menarik wisatawan dari luar daerah.
“Kita ingin Urban Fashion ini diminati wisatawan dari luar kota hingga datang ke Solo. Pemerintah Kota Solo sangat mengapresiasi event ini karena kami tidak bisa berjalan sendiri. Maka kami menggandeng seluruh stakeholder untuk bisa bekerja sama mengadakan event-event penarik kunjungan dari luar Solo,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Kota Solo Retno Wulandari, menambahkan, pemilihan Taman Balekambang sebagai lokasi acara bukan hanya mempertegas keunikan Solo, tetapi juga memberikan pengalaman yang berbeda bagi pengunjung, baik lokal maupun internasional.
“Kita melihat dari aspek pariwisata di kota ini merupakan suatu momentum bagi kota Solo untuk bisa bagaimana kita bisa mempromosikan sebuah kota dari korelasi dari dasar fashion. Menjadi suatu magnet bagi wisatawan, penguatan identitas budaya lokal, pendorong ekonomi kreatif. Fashion ini kan sifatnya juga universal dan menjangkau semua kalangan dengan seluruh Urban Fashion Solo bisa lebih menjangkau audience global untuk mengenalkan kota ini sebagai destinasi yang menggabungkan tradisi seni dan inovasi modern,” terangnya.
Di sisi lain, Creative Director, Djongko Rahardjo, menegaskan acara ini akan mengusung konsep urban yang berpadu dengan elemen budaya, menciptakan visual yang menginspirasi.
“Kami ingin mengangkat karakter Kota Solo melalui karya-karya fashion yang penuh inovasi. Kami mengkonsep event ini untuk menjadi satu event fashion di Kota Solo yang bisa dinikmati dengan satu pemikiran atau ekspektasi yang lebih tentang dunia fashion. Salah satunya adalah memajukan fashion di Solo kita punya standar sendiri terhadap event fashion yang kita produksi di bawah naungan Solo Fashion Week,” ungkapnya.
Senada, Produser acara Rendy Hapsanto menyampaikan antusiasmenya terhadap kemegahan acara ini. “Kami telah menyiapkan tata panggung yg mempesona untuk memberikan pengalaman yang luar biasa kepada para penonton. Ini adalah acara yang dirancang untuk membawa kota Solo ke level baru dalam dunia fashion nasional,” tandasnya. Prihatsari
