KULONPROGO – Dua pelajar asal Kotagede, Yogyakarta, Amar dan Bagas Irawan dilaporkan hilang terseret ombak di kawasan Mangrove Pantai Pasir Mendit, Kulonprogo, Sabtu (17/3/2018).
Sempat dilakukan proses pencarian tapi hingga petang keduanya belum ditemukan.
“Untuk pencarian sampai pukul 17.30 (Sabtu) masih nihil hasil. Pencarian akan kembali dilanjutkan besok (Minggu) pagi oleh tim SAR gabungan,” kata Humas Kantor Penyelamatan dan Pencarian (Basarnas) Yogyakarta, Pipit Eriyanto melalui siaran pers-nya.
Dijelaskan Pipit, proses pencarian sempat melibatkan tim SAR Gabungan dengan dibagi menjadi dua sru.
Sru 1 diketahui melakukan penyisiran ke arah timur sampai di muara Pantai Congot, Kulon Progo.
Sementara sru 2 melakukan penyisiran arah barat sejauh kurang lebih dua kilometer.
Dilaporkan cuaca sekitar pantai sebenarnya cukup cerah namun ombak pantai cukup tinggi antara 2-3 meter yang cukup menyulitkan dalam proses pencarian korban.
“Hari ini belum ada perahu jukung yang melakukan pencarian karena ombak masih cukup tinggi,” kata Pipit.
Peristiwa nahas ini sendiri bermula ketika korban dan rekan-rekannya rombongan berjumlah sekitar 25 orang datang ke pantai sekitar pukul 11.00.
Setibanya di pantai, empat orang mandi termasuk seorang korban. Korban 1 atas nama Amar terlalu ke tengah dan terseret ombak laut.
Melihat rekanya terseret ombak, korban 2 atas nama Bagas yang semula berada di daratan berupaya menolong.
Sayang, belum sampai berhasil memberikan pertolongan, korban 2 justru ikut terseret arus.
Petugas SAR langsung melakukan pencarian namun belum membuahkan hasil.
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
