SOLO— Macet panjang terlihat di beberapa titik di jalan Kota Solo menyusul diterapkannya Simulasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) pembangunan overpass Manahan, Senin (12/3/2018) pagi. Terluhat titik.kemacetan parah terjadi di sekitar Pasar Nongko yang berdampak hingga perempatan depan Kantor Kelurahan Kebumen.
Berdasarkan pantauann lapangan, ekor kemacetan dari Pasar Nongko masuk sampai ke Jalan Hasanudin. Pengguna jalan terlihat memenuhi badan jalan mulai dari pemakai sepeda motor dan mobil pribadi. Hal itu terjadi karena Pemkot Surakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta dan stake holder terkait mulai mengalihkan arus lalin.
Sebelumnya, Dishub Surakarta menghimbau kepada masyarakat Solo dan sekitarnya untuk menghindarkan sejumlah titik yang dimungkinkan padat saat proses pembangunan overpass Manahan terjadi yang direncanakan selama delapan bulan ke depan.
Beberapa titik potensi kemacetan bisa terjadi di simpang tiga Kerten, simpang tiga Jongke, simpang empat Balapan dan simpang tiga Gilingan. Terkait hal itu, Dishub Surakarta akan menyiapkan alternatif sebagai solusi kemacetan. Seperti diketahui, sebanyak enam ruas jalan terkena.dampak pembangunan overpass Manahan.
“Selama simulasi nanti Perlintasan Manahan akan ditutup total, jalan Slamet Riyadi dari arah gendengan menuju ke arah Purwosari berlaku dua arah. Jalan Dr. Rajiman berlaku dua arah. Jalan Dr. Moewardi dari arah Agas hingga Masjid Kota Barat steril dari parkir,” urai Kepala Dishub Surakarta, Hari Prihatno.
Kemudian selama pemberlakuan uji coba, Jalan Supeno parkir kendaraan roda dua ditempatkan di jalur lambat. Sedangkan Jalan KS Tubun (Polresta) berlaku satu arah ke utara. Untuk yang melewati rute Pasar Nongko, yang pertama Jalan Hasanudin dari arah Pasar Nongko menuju Jalan Cipto Mangunkusumo berlaku satu arah ke barat. Jalan Hasanudin dari Pasar Nongko ke arah Kelurahan Punggawan berlaku 1 arah 24 jam. Jalan R.M Said dari Pasar Nongko ke arah MT. Haryono berlaku dua arah (Di pintu kereta api dari barat dilarang belok kanan, di pertigaan Sambeng dari timur dilarang belok ke kanan). Triawati Prihatsari Purwanto