JAKARTA – Buntut dari puisi Sukmawati Soekarnoputri yang berjudul “Ibu Indonesia”. Alumni 212 dan Forum Pembela Islam (FPI) yang terbabung dalam Aksi Bela Islam 6-4 berunjuk rasa di Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, Jalan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, setelah salat Jumat.
Massa menuntut Sukmawati Soekarnoputri dipidanakan karena puisinya dianggap menghina agama Islam.
“Tangkap Sukmawati Soekarnoputri,” kata pengunjuk rasa, Jumat, 6 April 2018. Selain memekikkan takbir, mereka juga menyanyikan bait lirik berbunyi, “Tangkap, tangkap, tangkap si busuk, tangkap si busuk sekarang juga.”
Puisi Sukmawati menuai polemik lantaran dinilai melecehkan agama. Ia menyinggung soal azan dan cadar dalam puisinya tersebut. Sejumlah pihak pun telah melaporkan Sukmawati ke polisi atas dugaan penistaan agama.
Juru bicara Persatuan Alumni 212, Novel Bakmumin, mengatakan puisi yang dibacakan Sukmawati Soekarnoputri parah dalam menyinggung agama Islam. Bahkan, kata Novel, puisi tersebut lebih parah dari pidato mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.