BOYOLALI– Kabupaten Boyolali terkenal dengan kuliner sambel lethoknya. Namun siapa sangka, ada satu kuliner khas yang mampu memanjakan lidah penikmat daging bebek. Jika tidak pandai mengolahnya, daging bebek menjadi hidangan alot yang banyak ditolak kaum tua. Namun tidak untuk Bebek Pinggir satu ini.
Terkenal dengan sebutan Bebek Pinggir, kuliner khas yang terletak di sebelah timur Pasar Pengging ini akan membuat penikmatnya ketagihan dan kembali datang untuk menikmatinya. Terlebih di Bulan Puasa ini, menu Bebek Pinggir sangat pas untuk dijadikan sebagai menu buka puasa.
Di Bebek Pinggir, yang ada hanya menu bebek goreng dan ayam goreng. Kendati demikian, cita rasanya yang gurih mampu menggoyang lidah penikmatnya. Terlebih, jam buka warung Bebek Pinggir sangat pas untuk waktu buka puasa yaitu mulai pukul 17.00 hingga pukul 22.30 WIB. Namun sebelum jam buka, biasanya pembeli sudah banyak yang mengantri.
Bebek goreng di Warung Pak Pinggir dibanderol dengan harga berbeda setiap bagiannya. Seperti misalnya dada cukup merogoh kocek Rp 21 ribu per porsi, kita sudah bisa menikmati gurih dan empuknya daging bebek bagian dada. Sedangkan ati ampela bebek yang tersaji lengkap dengan tampilan disunduk cukup dibanderol dengan harga Rp 4.000 per satu bijinya.
Bumbu gurih legit merasuk dalam setiap inchi daging begitu digigit. Rasanya tidak sedang memakan daging bebek saking empuknya. Sama juga dengan bebek, ayam goreng di Pak Pinggir juga tak kalah nikmat. Harganya pun cukup terjangkau dan berbeda setiap bagian.
Salah satu pengunjung, Taufiq nengakui kenikmatan masakan bebek Pak Pinggir tersebut. Bagi Taufiq, mayoritas kuliner bebek di kawasan Pengging memiliki cita rasa manis. Maka bebek di Pak Pinggir sangat berbeda dengan rasa gurih asinnya.
“Saya lebih suka bebek yang gurih. Pak Pinggir ini sudah sangat pas bagi saya. Rasanya memang bikin nagih karena empuk, tidak alot,” tuturnya, Kamis (17/5/2018).
Bebek Pak Pinggir Pengging, Sawit, Boyolali memang sudah cukup terkenal di daerah Soloraya. Penikmatnya datang tidak hanya dari Boyolali, namun juga dari luar kota. Jika ingin menikmatinya dengan santai, maka bisa berkunjung pada hari biasa. Karena pada hari libur terutama libur panjang, Bebek Pak Pinggir Pengging akan padat dipenuhi pengunjung. Triawati Prihatsari P