SRAGEN- Tingginya kerawanan di pesta hajatan dengan hiburan campursari malam hari menjadi atensi tersendiri oleh Polres Sragen. Salah satunya, orkes campursari Supra Nada asal Kerjo Karanganyar yang selama ini dikenal banyak penggemarnya.
Salah satunya saat pentas campursari Supra Nada di wilayah Mojorejo, Karanganom, Sukodono, Rabu (2/5/2018) malam, tim Polsek dikerahkan untuk melakukan pengamanan di arena hajatan salah satu warga di RT 12 tersebut. Bahkan, Kapolsek Sukodono AKP Bambang Erwadi langsung turun memimpin langsung tim melakukan pengamanan hingga tengah malam.
Dalam kesempatan itu, Kades Karanganom, Sudadi sempat menyampaikan kepada warga dan tamu agar saling menghargai empunya hajat dengan menjaga ketertiban selama hiburan berlangsung.
“Yang mau joget silahkan tetapi waktu joget jangan membawa rokok atau rokok di matikan dulu biar tidak mengenai pejoget yang lain,” paparnya.
Sementara, Kapolsek Sukodono AKP Bambang Erwadi mewakili Kapolres AKBP Arif Budiman mengatakan pengamanan ekstra diberikan karena campursari Supranada dinilai lebih dari pada campursari yang lain. Dalam kesempatan itu, Kapolsek memberikan himbauan pesan pesan Kamtibmas kepada masyarakat dan tamu undangan.
“Mari kita semua ikut bertanggung jawab dalam keamanan hiburan campursari ini untuk meriahkan acara tasyukuran yang punya hajat mantu. Jangan sampai terjadi keributan dan kesalahpahaman. Sekali lagi saya himbauan yang punya hobi joget silahkan. Jangan ada yang membawa minuman keras atau meminum minum jenis oplosan karena sampai bulan ini sudah tercatat sudah banyak yang meninggal dunia,” papar Kapolsek.
Ia juga mengingatkan di era globalisasi teknologi saat ini, masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menyikapi konten berita atau informasi yang beredar di media sosial. Jika ada berita- berita yang tidak bisa di pertanggungjawabkan diminta tidak ditanggapi apalagi dibagikan atau dishare karena bisa berujung pidana. Wardoyo