SRAGEN- Kasatlantas Polres Sragen, AKP Dani Permana Putra menegaskan pihaknya akan berupaya maksimal untuk menghadapi kesiapan arus mudik Lebaran tahun ini. Pasalnya Sragen menjadi salah satu wilayah dengan intensitas kasus kecelakaan cukup tinggi.
“Iya memang Sragen ini salah satu kabupaten yang signifikan kasus kecelakaannya. Karena Sragen merupakan pintu masuk dari Jatim ke Jawa Tengah, ” paparnya di sela memimpin pengecekan armada di Terminal Pilangsari.
Mewakili Kapolres AKBP Arif Budiman, Kasatlantas yang baru dilantik beberapa hari lalu itu menyampaikan untuk menekan angka kecelakaan utamanya saat mudik, pihaknya sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas dengan Dishub.
Rekayasa dimaksudkan mengurai potensi kepadatan dan kerawanan arus serta menekan potensi kecelakaan. Pihaknya mengakui keberadaan Tol soker yang akan dibuka fungsional saat mudik, akan sangat membantu mengurangi potensi kemacetan maupun kecelakaan di Sragen.
“Apabila tol bisa dimanfaatkan 24 jam, kami yakin macet tidak akan ada. Yang ada mungkin padat,” tukasnya.
Soal prediksi arus pemudik, AKP Dani memperkirakan jumlah pemudik yang akan melintasi Sragen tetap akan naik dari tahun lalu.
Hal itu didasarkan tren penambahan jumlah kendaraan yang setiap tahun juga terus meningkat.
“Kami prediksi ada kenaikan antara 5-10 persen jumlah pemudiknya dari tahun lalu. Kalau lokasi pasar tumpah, kami yakin nggak akan terlalu mengkhawatirkan. Karena adanya tol akan membuat kepadatan di jalur kota berkurang. Apalagi jalur lingkar utara dan selatan nanti akan bisa dimaksimalkan, ” pungkasnya. Wardoyo