Beranda Daerah Sragen Terungkap, Mayat Perempuan di Plupuh Sragen Bernama Migati. Tapi Penyebab Masih Misteri

Terungkap, Mayat Perempuan di Plupuh Sragen Bernama Migati. Tapi Penyebab Masih Misteri

Ilustrasi penemuan mayat di sungai. Foto/Wardoyo
Tim gabungan Polres, BPBD, PMI saat mengevakuasi mayat perempuan di Sungai Bengawan Solo wilayah Desa Gentanbanaran, Plupuh, Sabtu (21/7/2018). Foto/Wardoyo

SRAGEN- Misteri mayat perempuan yang ditemukan tewas mengambang di Sungai Bengawan Solo Dukuh Gedangan, Gentanbanaran, Plupuh, Sabtu (21/7/2018) pagi,  akhirnya terungkap. Jasad perempuan yang ditemukan tanpa identitas itu ternyata diketahui merupakan warga Gebang, Sukodono.

Korban diketahui bernama Migati Pudjiastuti (31) asal Desa Gebang, Sukodono. Identitas korban terungkap setelah dilakukan identifikasi terhadap sidik jari korban seusai dievakuasi.

“Dari hasil identifikasi, korban diketahui merupakan warga Desa Gebang, Sukodono, ” papar Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman, Sabtu (21/7/2018).

Berdasarkan hasil visum, tidak ditemukan tanda kekerasan maupun penganiayaan di tubuh korban. Korban diduga kuat meninggal akibat terpeleset dan jatuh ke sungai.

Baca Juga :  Radio Buana Asri Sragen Raih Predikat Terbaik se-Jawa Tengah, Bukti Dedikasi Tiada Henti Kepada Pendengar Setia!

Setelah identitas terungkap, langsung dihubungi keluarganya. Karena keluarga korban sudah menerima sebagai musibah dan menolak diotopsi, jasad korban akhirnya diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan.

“Tidak ada tanda kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban, ” tegasnya.

Jasad korban ditemukan kali pertama pukul 09.00 WIB oleh Kunadi, warga Gentanbanaran. Jasad korban dievakuasi satu jam kemudian. Wardoyo