Beranda Daerah Sragen Warga Banyurip Sragen Digemparkan Temuan Mayat di Semak Hutan. Ditemukan Bekas Luka...

Warga Banyurip Sragen Digemparkan Temuan Mayat di Semak Hutan. Ditemukan Bekas Luka Bakar dan Jatuh Dari Ketinggian

Tim Polsek Jenar saat melakukan olah TKP di tengah kerumunan warga yang memadati lokasi penemuan mayat di hutan Banyurip, Jenar , Minggu (16/9/2018). Foto/Wardoyo
Tim Polsek Jenar saat melakukan olah TKP di tengah kerumunan warga yang memadati lokasi penemuan mayat di hutan Banyurip, Jenar , Minggu (16/9/2018). Foto/Wardoyo

 

SRAGEN-  Warga Desa Banyurip, Jenar digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di hutan Banyurip,  Minggu (16/9/18) siang. Mayat yang kemudian diketahui bernama Damin (35) itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan penuh luka bakar.

Pria asal Dukuh Plosoombo RT 10, Banyurip itu ditemukan tak bernyawa di semak-semak hutan Dukuh Banyurip RT 01. Data yang dihimpun di lapangan, jasad korban kali pertama diketahui Riyanto, salah satu warga sekitar pukul 11.00 WIB.

Saat diinterogasi, ia menuturkan mayat Damin ia temukan saat melintas di jalan dekat hutan. Ketika melintas, pandangannya mendadak terusik sesosok manusia tergeletak tak bergerak disebuah semak-semak di pinggir hutan.

Merasa curiga, Riyanto mendekatinya dan mendapati seorang laki laki tergeletak tak bergerak. Kemudian ia menghubungi warga lain, Jarum untuk bersama-sama memastikan kondisi korban.

Baca Juga :  Gerakan Pembaharuan Sragen (GPS) Terbelah, Tokoh-Tokoh Senior Berbalik Mendukung Bowo-Suwardi di Pilkada Sragen 2024

Seketika, lokasi kejadian langsung dipadati warga. Tak lama berselang, tim Polsek Jenar dipimpin Kapolsek Jenar, AKP Handoyo tiba di lokasi bersama tim Inafis Polres untuk mengevakuasi jasad korban.

Kapolsek Jenar, AKP Handoyo saat memimpin identifikasi jasad korban. Foto/Wardoyo

Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman melalui Kapolsek Jenar, AKP Handoyo membenarkan atas kejadian tersebut. Menurutnya dari hasil olah TKP dan visum, tidak ditemukan tanda kekerasan maupun penganiayaan di tubuh korban.

“Dari hasil pemeriksaan luar terhadap korban terdapat luka bakar pada bagian telapak tangan dan jari tangan sebelah kiri. Diduga korban meninggal dunia akibat terjatuh dari ketinggian sekitar 6 meter setelah tersengat aliran listrik yang mengalir saat memotong ranting mahoni untuk pakan kambing,” papar AKBP Handoyo.

Baca Juga :  Teror Menjelang Masa Tenang Pilkada Sragen 2024: Muncul Spanduk Provokatif di Gondang, Sidoharjo, dan Sragen Kota

Karena keluarga korban sudah menerima sebagai musibah, jasad korban kemudian diserahkan keluarga untuk dimakamkan. Wardoyo