Trenyuh Lihat Anak-anak Desa Terpencil ke Musala, Serka Abdul Salam Langsung Tergerak Jadi Guru Ngaji Dadakan

    Abdul Salam saat mengajar ngaji anak-anak Desa Sukorejo, Jumat (29/10/2018). Foto/Wardoyo
    Abdul Salam saat mengajar ngaji anak-anak Desa Sukorejo, Jumat (29/10/2018). Foto/Wardoyo

    SRAGEN- Ada momen mengharukan di areal TMMD Reguler Kodim Sragen di Sukorejo, Sambirejo Jumat (19/10/2018). Saat pengerjaan pembangunan jalan menunggu kedatangan material, tim Satgas TMMD memanfaatkan waktu untuk salat asar bersama warga.

    Tanpa canggung, sejumlah prajurit membaur bersama warga untuk menunaikan salah ashar di musala Al Falaq Dukuh Segagan. Selesai salat, mendadak salah satu prajurit, Serka Abdul Salam melihat beberapa anak kecil datang ke musala.

    Setelah dialog dengan salah satu anak anak ternyata guru ngajinya belum datang. Kesempatan tersebut dimanfaatkan Serka Abdul salam untuk mengajak anak anak tersebut masuk ke dalam mushola untuk diajar mengaji.

    Awalnya, anak-anak tersebut agak takut karena melihat tentara berpakaian loreng. Namun keramahan sosok Serka Abdul Salam akhirnya membuat anak-anak itu pun bersedia untuk diajar ngaji.

    Salah satu anak Sekar mengaku sempay takut ketika disapa oleh Serka Abdul Salam.

    “Tadi saya takut, kok tiba-tiba ada Pak Tentara manggil dan akan ngajar ngaji. Tapi ternyata bapak TNInya baik sehingga kami mau diajari ngaji,” ujar Sekar.

    Serka Abdul salam mengatakan bahwa dalam Islam ada perintah untuk menyampaikan ilmu meski hanya seayat.

    “Iki cah cilik cilik wis tak anggep anakku dewe. Soale pas ketemu, aku kelingan anakku neng omah” kata Serka Abdul salam dengan logat Maduranya. Wardoyo