SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sandiaga Uno menyebut masih banyak UMKM yang tidak mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah. Hal itu disampaikan Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 2 dalam kampanye terbuka di Kota Solo, Jawa Tengah Sabtu (6/4/2019)
“Sehingga, banyak UMKM yang susah berkembang. Bahkan gulung tikar,” ujar Sandiaga di hadapan ribuan pendukungnya.
Kampanye terbuka yang digelar di GOR Sritex ini mengusung tema “Milineal dan UMKM Inspirasi Kewirausahaan Menjadi Pejuang Pencipta Lapangan Kerja”. Turut hadir dalam kampanye ini kader-kader dari PKS, PAN, Berkarya, Gerindra dan Demokrat. Tak hanya itu, emak-emak dari wilayah Solo Raya dan Generasi Milenial juga turut menghadiri kegiatan itu.
“Saya tahu sendiri bangsa ini punya banyak jutaan UMKM yang tersebar dipenjuru pelosok negeri ini,” lanjut Sandi.
Disisi lain, Sandi juga menyinggung ada 100 program berkaitan dengan nasib UMKM yang tersebar di sejumlah kementerian tidak saling bersinergi. Kondisi itulah yang kemudian membuat nasib UMKM jadi babak belur.
“Ibarat pepatah, sudah jatuh tertimpa tangga. Harusnya ada gagasan kuat dari pemerintah yang mampu membuat UMKM tumbuh,” kata Sandi.
Diakhir kampanyenya, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berjanji akan memberikan sumbangsih ekonomi kreatif bagi Bangsa Indonesia. Dirinya menargetkan, kenaikan ekonomi kreatif mencapai 15-20 persen jika jadi Cawapres. Tahun ini sumbangsih ekonomi kretif bagi bangsa Indonesia baru 10 persen sampai 12 persen.
“Kita akan menggandeng semua elemen termasuk HIPMI (Himpinan Pengusaha Muda Indonesia) dan Kamar Dagang Indonesia (KADIN) dalam membantu pendampingan UMKM,” kata Sandi.
Tak lupa, Sandi mengingatkan pada pendukung agar pada tanggal 17 April harus ke Tusuk Prabowo Sandi (TPS). Syahirul