KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sehari pasca Pemilu 17 April 2019, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono dan Pangdam/IV Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Effendi mendadak mengunjungi Desa Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Karanganyar, Kamis (18/4/2019).
Kunjungan itu untuk memastikan situasi aman dan masyarakat kembali beraktivitas seperti biasanya.
Tampil kompak, Kapolda dan Pangdam menyempatkan salat duhur sebelum ke Desa Kemiri, Kebakkramat.
Sebagai imam, masjid yang lokasi berdekatan dengan kantor kecamatan adalah Kapolda Jateng. Dilanjutkan berbicang sebentar dengan masyarakat setempat.
Selanjutnya rombongan menuju Kantor Balai Desa Kemiri, Kecamatan Kebakkramat. Dua pucuk pimpinan tertinggi tersebut menyalami semua anggota Polisi dan TNI yang telah bertugas dengan baik di TPS dan di PPK. “Saya dan Pangdam mengecek kebersamaan antara TNI dan Polri dalam semua aktivitas di Karanganyar ini sangat baik. Baik itu di TPS, di PPK sampai patroli untuk mengamankan warga terlihat selalu bersama,” papar Condro Kirono di sela-sela kunjungan di Balai Desa Kebakkramat.
Kapolda menyatakan dalam pantuannya, terlihat masyarakat sudah kembali beraktivitas seperti sedia kala. Meskipun berbeda pilihan, namun tampak penuh dengan persaudaraan.
Bagi yang menang, pihaknya meminta tidak ada uforia berlebihan. Sebab semua ini untuk NKRI.
“Tidak ada gangguan keamanaan yang menonjol dan masyarakat sudah kembali seperti sedia kala beraktivitas,” imbuhnya.
Sementara Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI M Effendi mengatakan secara umum wilayah Jawa Tengah dan Jogjakarta aman dan tertib.
Masyarkat sudah lebih dewasa, lebih mengerti dan proses demokrasi berjalan dengan baik. Pihaknya hanya menghimbau untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan pasca pileg dan pilpres.
“Saya sudah sampai beberapa daerah pasca pemilu ini. Mereka sepakat tetap menjaga ukhuwah atau persatuan. Yang jelas tidak ada gangguan keamanan dan semua berjalan tertib,” imbuhnya.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono berterima kasih atas kunjungan tersebut. Menurutnya Karanganyar tetap guyub rukun dan tidak ada gejolak apapun berkaitan dengan pemilu. Semua berjalan aman dan masyarakat sudah kembali melakukan aktivitas.
“Seperti tidak terjadi apa-apa pasca pencoblosan ini. Semua berjalan normal kembali dan masyarakat damai sejahtera,” pungkas Juliyatmono. Wardoyo