Beranda Daerah Semarang Diiringi Teriakan Allahu Akbar, Lalu Ditemukan Ada Mayat Membusuk di Atas Genting 

Diiringi Teriakan Allahu Akbar, Lalu Ditemukan Ada Mayat Membusuk di Atas Genting 

Foto/Humas Polda
Foto/Humas Polda

PATI, JOGLOSEMARNEWS.COM Penemuan sesosok mayat di atas genteng sebuah rumah mengejutkan warga di Desa Sejomulyo Kecamatan Juwana. Diperkirakan mayat tersebut meninggal dunia tiga hari sebelum ditemukan.

Penemuan sesosok mayat itu diatas genteng rumah Royom warga Dukuh Gadungan, Desa Sejomulyo, Kecamatan Juwana, pada Rabu (17/07/2019). Sesosok mayat itu diketahui bernama Karnawi (50 tahun) warga setempat.

Saat dikonfirmasi Kapolres Pati AKBP Jon Wesly Arianto, diwakili Kapolsek Juwana AKP Eko Pujiyono membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Berdasarkan keterangan tim medis Puskesmas Juwana Hardi Wididjono, saat ditemukan korban sudah dalam membusuk, kulit mulai mengelupas dan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Korban meninggal diperkirakan sejak 3 hari sebelum ditemukan meninggal di atas genteng,” ujarnya dilansir Tribratanews Polda Jateng.

Baca Juga :  Buntut Pelajar di Semarang Tertembak, IPW Meyakini Terjadi Tawuran Antar Geng Motor

AKP Eko Pujiyono menjelaskan, sebelum penemuan jenazah Karnawi, pemilik rumah Royom sempat mencium busuk menyengat. Saat mencari sumber bau dengan menaiki ke atas genteng rumahnya, Royom melihat mayat tergeletak di atas genteng.

“Saksi Royom kemudian berteriak Allahu Akbar … Allahu Akbar … Allahu Akbar… sehingga menarik perhatian warga sekitar untuk berdatangan. Kemudian temuan tersebut dilaporkan ke Polsek Juwana. Menurut keterangan pihak keluarga korban diduga mengalami depresi dan sakit serta korban sudah meninggalkan rumah selama 5 hari terakhir sejak Sabtu (13/7/ 2019),” ujar AKP Eko Pujiyono.

Kapolsek Juwana AKP Eko Pujiyono mengatakan, pihak keluarga telah menerimakan kejadian tersebut dengan surat pernyataan bermaterai yang ditandatangani oleh perwakilan keluarga.

Setelah disucikan di Ruang Pemulasaran RSUD RAA Soewondo, jenazah Karnawi oleh keluarganya di makamkan di pemakaman desa setempat. JSnews

Baca Juga :  Guru Madrasah di Jepara Jadi Korban Penembakan Airsoft Gun oleh Tetangga Desa