Beranda Umum Nasional Diterpa Isu Tsunami, BMKG: Jangan Buru-buru Mengungsi

Diterpa Isu Tsunami, BMKG: Jangan Buru-buru Mengungsi

gempa
Ilustrasi gempa. Foto: pixabay.com
gempa
Ilustrasi

BANDUNG, JOGLOSEMARNEWS.COM โ€“ Warga Cilacap diminta untuk tidak telalu panik dan buru-buru mengungsi setelah muncul kabar hoax mengenai tsunami.

Imbauan itu disampaikan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

โ€œKepada masyarakat di Cilacap dan sekitarnya kami informasikan bahwa untuk saat ini tidak ada yang perlu dikhawatirkan dan ditakutkan terkait tsunami,โ€ kata Daryono, Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Minggu ( 21/7/ 2019).

Sebelumnya warga pesisir di Tulungagung juga termakan isu hoax tsunami hingga menyelamatkan diri pada Jumat malam, 19 Juli 2019.

Menurut Daryono, sikap waspada harus dilakukan.

โ€œTetapi kami minta agar masyarakat tidak terlalu takut dan khawatir berlebihan, karena malah membuat tidak produktif dan mengganggu aktivitas kehidupan normal,โ€ ujarnya lewat pesan tertulis.

Baca Juga :  Diancam Mau Dibunuh, Dedi Mulyadi Tak Ciut Nyali, Justru Sambangi โ€œKampung Premanโ€ di Depok

Gempa kuat hingga saat ini belum dapat diprediksi kapan terjadinya, di mana lokasinya, dan berapa kekuatannya.

Kapan gempa akan terjadi belum ada yang tahu, kata Daryono, sehingga jangan mudah percaya isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Saat ini BMKG tidak mengeluarkan peringatan dini tsunami di Cilacap dan daerah lainnya di Indonesia, sehingga masyarakat tidak perlu takut dan khawatir untuk beraktivitas di pantai.

โ€œKepada masyarakat di pesisir selatan Jawa tetaplah beraktivitas normal seperti biasa, tetap bekerja, tetap produktif dengan melakukan aktivitas usaha di pantai,โ€ ujarnya.

BMKG menyatakan selalu siap untuk memberi informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami jika memang terjadi gempa yang berpotensi tsunami. 

Baca Juga :  Indonesia Siap Permudah Impor dari AS, Negosiasi Tarif Ditarget Rampung 60 Hari

www.tempo.co