REMBANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebuah kecelakaan maut sepeda motor dan pick up terjadi tadi sore sekitar pukul 17.00 waktu setempat.
Peristiwa itu terjadi di jalan umum kabupaten, turut Desa Sumberjo Dukuh Karangmencol, Kecamatan kota, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.
Pengendara sepeda motor dengan nomor polisi K-4946-GM itu adalah seorang remaja 17 tahun bernama Muhammad Syamsul Hadi warga Desa Tasikagung RT 01 RW 01, Kecamatan Rembang, Rembang.
Remaja tersebut mengalami luka patah tulang kaki kanan dan kaki kiri, luka robek di bagian bibir dan harus mendapatkan penanganan serius rumah sakit umum dr R Soetrasno Rembang.
Saat mengendarai sepeda motor, Syamsul tidak sendiri, ia membonceng salah seorang temannya bernama Yosi Saputra (19).
alamat Desa Magersari RT 02 RW 02 Kecamatan Rembang. Yosi juga mengalami luka dan opname di rumah sakit. Namun luka yang dialami tak separah Syamsul.
Sedangkan pengemudi mobil pick up Nopol K-1917-UD bernama Kasrin (42) beralamat Desa Pranti RT 01 RW 01 Kecamatan Sulang Rembang.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Rembang AKP Roy Irawan melalui Kanit Laka Riyan Mitha Pangesti mengatakan, berdasarkan hasil oleh TKP, pengendara sepeda motor terlalu kekanan hingga melewati garis marka, saat akan mendahului sepeda motir lain yang ada didepannya.
Sepeda motor berjalan dari arah selatan sedangkan picku up tersebut berjalan dari arah utara.
“Sepeda motor suzuki satria berjalan dari arah selatan ke arah utara berboncengan. Pada saat sampai di TKP, motor itu berjalan terlalu ke kanan hingga melewati marka jalan /mendahului sepeda motor yang berjalan searah di depaannya. Saat bersamaan dari arah berlawanan atau dari arah utara ke selatan berjalan KBM mitsubishi colt pick up dan pengensara suzuki satria berusaha kembali ke jalannya karena jarak terlalu dekat akhirnya Spm suzuki satria menabrak KBM mitsubishi colt pick up,” kata Mitha.
Meski tak ada korban jiwa, namun kecelakaan tersebut menyedot perhatian warga sekitar dan pengguna jalan yang lain. Karena saat kejadian kawasan tersebut banyak dilalui masyarakat yang pulang kerja.
Arus lalu lintas sempat tersendat lantaran banyaknya warga yang melihat proses ivakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan oleh aparat kepolisian. JSnews