SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Masih ingat dengan Ivan, warga Grobogan penemu balon udara dan MMT HUT Bhayangkara yang diterbangkan Polres Sragen beberapa hari lalu.
Pemuda bernama lengkap Ivan Nuri Adin (22), asal Dusun Gadog Rt 06/07 Desa Sendangharjo, Kecamatan Karangrayung, Grobogan itu akhirnya datang ke Polres Sragen untuk menagih janji uang hadiah dari Kapolres.
Ivan ketiban balon udara dan MMT ucapan selamat Digahayu Bhayangkara ke 73 yang diterbangkan enam hari lalu. Pemuda itu datang ke Polres Sragen sesuai janjinya, pada jam 10.00 WIB, Selasa (16/7/2019) di ruang satuan pelayanan Mapolres.
Sesampai di Mapolres, ia langsung diantar untuk menemui Wakapolres Sragen. Sebelumnya, ia sudah menghubungi nomor Wakapolres yang sudah dicantumkan dalam secarik kertas di dalam balon yang ditemukannya.
Di dalam balon yang diterbangkan itu memang terdapat sebuah undian berhadiah berupa uang. Hadiah uang akan diserahkan bila penemu mendatangi Polres Sragen dan menyerahkan undian tersebut.
“Dalam pelepasan tersebut juga diumumkan bagi masyarakat yang menemukan balon bisa menghubungi nomor yang tercantum dan akan mendapatkan sejumlah uang dari Kapolres,” ungkap Wakapolres Kompol Saprodin saat menemui Ivan bersama Kabag Ops.
Ivan menuturkan rejeki tak terduga itu bermula ketika sekira pukul 14.00 WIB, ia mendapati balon yang terbang rendah di hutan wilayah Juwangi, Boyolali. Saat itu dia bersama bapaknya sedang berada di kebun jagung.
“Melihat balon tersebut, kemudian penemu terus mengikuti balon hingga jatuh dan mengambilnya. Kemudian setelah jatuh penemu membaca tulisan, bahwa apabila menemukan barang tersebut agar menghubungi nomor yang tercantum,” kata Ivan.
MMT ucapan selamat HUT Bhayangkara yang masih utuh kemudian diserahkan Ivan ke Mapolres Sragen. Atas penemuan ini, Ivan kemudian menerima uang sesuai yang dijanjikan.
Penasaran berapa jumlah uang hadiah itu? Saat ditanya, Kasubag Humas AKP Agus Jumadi menyebut sesuai yang diumumkan saat penerbangan balon, uang yang dijanjikan bagi penemunya adalah Rp 250.000.
“Hadiahnya Rp 250.000 bagi penemu dan sudah diserahkan kepada saudara Ivan,” paparnya. Wardoyo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
