Beranda Daerah Semarang Geger Penemuan Mayat di Pantai Kartini Jepara. Ditemukan Tergeletak dan Mulut Berbusa

Geger Penemuan Mayat di Pantai Kartini Jepara. Ditemukan Tergeletak dan Mulut Berbusa

Ilustrasi evakuasi mayat. Foto/Humas Polda
Ilustrasi evakuasi mayat. Foto/Humas Polda

JEPARA, JOGLOSEMARNEWS.COM Warga Kelurahan Bulu, Jepara tadi malam dikejutkan dengan penemuan mayat di Pantai Kartini, Jepara tepatnya di gasebo belakang kura – kura. Mayat pria paruh baya itu ditemukan tergeletak dengan mulut berbusa.

Menurut keterangan saksi, Koirul Anwar sekitar pukul 17.30 WIB, ia sempat bertemu dengan korban di gasebo belakang kura – kura. Saat itu, korban sempat duduk seperti menunggu seseorang.

Sempat ditanya kok dari tadi masih disini, kemudian dijawab korban bahwa dirinya sedang menunggu temannya.

Mendengar jawaban tersebut kemudian Koirul pamit untuk melanjutkan memancing di Dermaga Jobokuto.

Dan sekitar pukul 19.00 WIB, Korul kembali ke gasebo belakang kura –kura dan melihat korban sudah dalam keadaan tergeletak di lantai gazebo. Melihat hal tersebut kemudian Koirul menghubungi pengelola Pantai Kartini dan memanggil Suwarno dan Darsidi untuk meminta bantuan warga yang ada di sekitar lokasi.

Mereka kemudian menghubungi perangkat desa, Bhabinkamtibmas, Puskesmas Kota dan Polsek Jepara Kota.

Baca Juga :  Guru Madrasah di Jepara Jadi Korban Penembakan Airsoft Gun oleh Tetangga Desa  

Setelah sampai di lokasi kejadian, anggota Polsek Jepara Kota melaksanakan sterilisasi lokasi kejadian. Sedangkan Tim dari Puskesmas melakukan pemeriksaan.

Hasilnya di lokasi kejadian ditemukan minyak angin dan 2 buah obat dengan jenis amlodipin 10 mg dari saku baju korban.

Dari mulut korban mengeluarkan busa, korban dinyatakan meninggal dunia kurang dari 3 jam. Tidak ditemukan tanda – tanda penganiayaan dan diketahui korban sudah dalam keadaan meninggal.

Kapolsek Jepara, AKP I DG Mahendra membenarkan adanya orang meninggal itu dengan ciri – ciri mengenakan kemeja lengan panjang warna biru muda, celana panjang warna hitam dengan ikat pinggang warna hitam.

Kemudian mengenakan kaos dalam warna abu – abu bertuliskan levis original, celana dalam warna coklat , topi warna abu – abu dan sandal merk nekerman warna hitam corak coklat.

“Dan dari identifikasi melalui sidik jari diketahui bahwa korban bernama Nurali Basuki, 67 tahun beralamat di Jl. Candi Pawon selatan, RT 5/1, Ngaliyan Kota, Kota Semarang. Untuk saat ini korban berada di RSUD Kartini Jepara,” terang AKP I DG Mahendra dilansir Tribratanews Polda Jateng.

Baca Juga :  Gandeng KPID, Kemenag Jateng Akan Pantau Siaran Keagamaan

Dan pada pukul 10.44 WIB tadi telah dilakukan penyerahan jenazah kepada keluarga almarhum agar dilakukan penjemputan. JSnews