Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Rusuh Wamena, 10 Jiwa dan 3 Keluarga Asal Karanganyar Masih Tertahan di Papua. Tiga Warga Yang Sudah Pulang Diberikan Pemulihan Trauma

Ilustrasi pengungsi

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM  Dinas sosial Karanganyar tetapa aan melakukan pemantauan terhadap perkembangan psikologis tiga warga yang baru pulang daru Wamena beberapa waktu lalu.

Kepala Seksi (Kasi) bantuan sosial, Dinas Sosial Karanganyar, Gunarto, mengatakan pihaknya akan melakukan pemulihan trauma bagi ketiga warga tersebut.

“Sesuai dengan perintah bupati, kami  akan pantau terus perkembangan mereka, terutama untuk pemulihan kondisi psikologis. Ada tindak lanjut untuk pemulihan trauma,” katanya, Minggu (06/10/2019).

Gunarto juga menjelaskan, sampai saat ini, masih terdapat sejumlah warga Karanganyar yang berada di pengungsian dan masih menunggu di pulangkan. Informasi ini diperoleh dari dua warga Gondangrejo yang baru pulang ke kampung halamannya.

Berdasarkan informasi tersebut, sebanyak 10 orang dan 3 keluarga yang masih antri untuk dipulangkan.

“Dari informasi yang kami terima, masih ada warga Karanganyar yang berada di lokasi pengungsian dan masih menunggu dipulangkan. Pada saat dilakukan pemulangan, aparat keamanan lebih memprioritaskan wanita, anak-anak dan mereka yang sakit yang diutamakan diberangkatkan menuju kampung halaman masing-masing,” ujarnya.

Ditambahkannya, warga yang masih tertahan di lokasi pengungsian, menjadi kewenangan provinsi.

“Nanti antar provinsi yang melakukan koordinasi. Setelah kembali, baru diserahkan ke kabupaten masing-masing,” pungkasnya.

Sebelumnya, ada tiga warga kabupaten Karanganyar yang mengungsi akibat dampak kerusuhan yang terjadi  di kota Wamena Provinsi Papua telah tiba di kabupaten Karanganyar, Jumat (04/10/2019).

Ketiga warga yang sempat mengungsi tersebut, masing-masing,  Parman, warga Rt 02 Rw 04 Desa Kragan, kecamatan Gondangrejo, Iwan Rifa’I, warga Rt 02 Rw 04 Desa Kragan, Kecamatan Gondangrejo, yang berasal  dari  desa Kragan  serta Cristian Budi PH, warga Rt 01 Rw 01 Dusun Tegal Jaten,  Kecamatan Jaten.

Proses evakuasi tehadap 3 warga Karanganyar tersebut bersamaan dengan warga yang berasal dari kota lain, dengan menggunakan pesawat Hercules.

Mereka mendarat di Bandara Abdurrahman Saleh, Malang dan langsung dijemput  oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah dan kemudian diantar  Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama Surakarta, sebelum akhirnya dijemput oleh Dinas Sosial Karanganyar. Wardoyo

Exit mobile version