WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Prestasi membanggakan ditorehkan Polres Wonogiri. Dalam Rapim TNI dan Polri Daerah Jawa Tengah di Atria Hotel Kota Magelang, Kamis (6/2/2020), Polres Wonogiri meraih juara pertama lomba amplifikasi berita positif.
Rapat pimpinan itu dipimpin langsung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjem TNI Mochamad Effendi. Salah satu yang di bahas dalam rapat tersebut adalah sinergitas pengamanan Pilkada Serentak 2020 yang berada di wilayah Provinsi Jawa Tengah.
Kapolda Jateng, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel menegaskan, Polri akan selalu bekerjasama dengan TNI dengan dibantu stake holder terkait dalam mengamankan daerah-daerah yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2020 di Jateng.
“Pokoknya pelaksanaan Pilkada 2020 di Jateng wajib aman dan lancar hukumnya,” jelas Kapolda Jateng.
Sementara dalam pencegahan kegaduhan situasi keamanan nasional jajaran Polda Jateng khususnya Polres Wonogiri telah terbukti mampu mencegah terpecah belahnya masyarakat indonesia dengan provokasi yang beredar baik itu sara, budaya, dan konflik sosial lainnya. Yakni melalui lomba amplifikasi berita positif yang membangun kerukunan berbangsa dan bernegara telah termonitor melalui analisa dan evaluasi rutin dari polda jateng dengan meraih nilai akuntabilitas tertinggi se Jawa Tengah,” tegas Kapolda.
Atas raihan itu Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing yang memimpin Polres Wonogiri layak menerima reward tersebut. Wakapolda Jateng Brigjen Pol Ahmad Lutfi memberikan reward tersebut. Juara satu Lomba amplifikasi berita positif dalam mendinginkan suasana di jajaran Polda Jateng, diraih Polres Wonogiri, Juara 2 Polres Pemalang, Juara 3 Polres Batang.
Sementara, Rapim itu mengambil tema Dilandasi Profesionalitas, Soliditas dan Sinergitas, TNI-Polri Siap Mengamankan Pilkada Serentak Tahun 2020 Serta Mengawal Pembangunan Nasional Dalam Rangka Menuju Indonesia Maju.
Gubernur Jateng berharap pelaksanaan Pilkada di wilayah Jateng berjalan tertib, aman dan lancar. Tema yang diangkat sebagai antisipasi ancaman nyata yang sulit diprediksi, yang berpengaruh dalam stabilitas nasional.
Gubernur menambahkan, TNI-Polri wajib mewasdai kerawanan politik dan disrupsi sosial dalam Pilkada serentak 2020 di Jateng ini.
“Saya percaya akan netralitas aparat keamanan TNI-Polri, dan saya juga yakin akan sinergitas TNI-Polri di Jateng untuk Pilkada Serentak 2020 nanti,” terang Gubernur. Aria