SOLO, JOGLOSEMARMEWS.COM – Sebagai wujud kepedulian untuk memerangi pandemi Covid-19, PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) Area Solo menyerahkan bantuan 335 APD dan 335 masker, Selasa (21/4/2020). Bantuan diberikan diantaranya ke RS PKU Muhammadiyah Surakarta, RS Islam Klaten, dan RS Kasih Ibu Surakarta.
Penyerahan bantuan dilakukan Area Manager, Leo Agus Sandi kepada Wakil Direktur Pelayanan Medis, dr. Arief Budiman, M.Si.Med., Sp.B., RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Ketua Yayasan Jamaah Haji Kab Klaten, Drs. H. Subiyanto, RS Islam Klaten, Manajer Humas & Pemasaran, dr. Divan Fernandes Lienardi, RS Kasih Ibu Surakarta.
Leo Agus Sandi menyampaikan bantuan tersebut merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan Mandiri Syariah kepada dokter, paramedis, serta semua tim kesehatan yang terlibat sebagai garda terdepan penanganan pandemik Covid-19 di Indonesia.
“Alhamdullilah, bantuan ini merupakan bagian dari bantuan senilai total Rp 3,05 miliar berupa 2.500 Alat Pelindung Diri (APD) dan 100 ribu masker kepada 105 Rumah Sakit rujukan Covid-19 di seluruh Indonesia. Bantuan berasal dari Manajemen Mandiri Syariah ditambah donasi nasabah dan pegawai yang terkumpul melalui aplikasi Mandiri Syariah Mobile (MSM),” urainya.
Pada kesempatan tersebut, Leo Agus Sandi menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas wafatnya dokter dan paramedis dalam dedikasinya menangani Covid-19 dan juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua petugas medis dan tenaga relawan yang turun langsung dalam penanganan Covid-19.
Selain bantuan di atas, Mandiri Syariah bersama-sama pegawai juga menyerahkan bantuan dalam bentuk 500 paket bahan pangan kepada masyarakat terdampak Covid-19 di Semarang, Yogyakarta dan Solo. Diantaranya kepada perwakilan komunitasojek online, pedagang kecil, supir angkutan, supir taksi buruh harian, pesantren, guru ngaji, dll. Bantuan tersebut merupakan hasil dari penyisihan gaji pegawai ke rekening khusus di Mandiri Syariah Mobile (MSM).
Bantuan yang diusung dalam program Berbagi Keberkahan untuk Indonesia ini berjumlah total 20.000 paket bahan pangan senilai Rp3,78 miliar yang ditujukan bagi masyarakat terdampak Covid-19 di seluruh Indonesia. Sehingga total bantuan yang telah disalurkan Mandiri Syariah untuk penanganan Covid-19 sejumlah Rp6,83 miliar .
Leo Agus Sandi menyampaikan perasaan bangga dan terharu atas semangat berbagi pegawai Mandiri Syariah.
“Program ini merupakan inisiasi murni dari pegawai. Kami merasa tersentuh dengan niat baik pegawai untuk membantu sesama. Untuk diketahui selain bersumber dari zakat pegawai yang dikelola Yayasan BSMU, pegawai sukarela dan ikhlas menyisihkan gaji bulan Maret dan insya Allah 2 bulan ke depan untuk membantu meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19,” tukas Leo.
Tidak sebatas membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak secara perekonomian namun program ini juga memberikan multifier effect kepada usaha nasabah.
“Kami membeli paket bahan baku bantuan dari nasabah. Dengan begitu kami berharap membantu menghidupkan usaha nasabah UKM,” jelas Leo.
Di sisi lain, Mandiri Syariah juga menggelar berbagai aksi kolaborasi peduli Covid-19 diantaranya layanan call center untuk konsultasi dan informasi Covid-19 yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat, penyediaan handsanitizer dan antiseptik bagi masyarakat yang membutuhkan, pendampingan ODP dan PDP bersama Puskesmas dan tenaga medis, penyemprotan desinfektan untuk 28 titik masjid, pesantren dan fasilitas, dan lain-lain.
‘’Pandemic Covid-19 ini ujian bagi semua dan mendorong masyarakat untuk saling peduli kepada tim medis dan kepada mereka yang secara ekonomi juga terdampak. Karena itu kami berterima kasih kepada nasabah dan pegawai yang bahu membahu berdonasi melalui MSM untuk penanganan Covid-19 di Indonesia,’’ tambahnya.
Selain menyelenggarakan aksi kepedulian, Mandiri Syariah juga telah menggelar doa serentak bersama pegawai di seluruh Indonesia. “Kami terus mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan diri dan keluarga, disiplin mencuci tangan dengan cara yang benar dan menggunakan sabun, meningkatkan kesehatan dan imunitas tubuh, memakai masker dan mematuhi pesan Pemerintah untuk mengurangi kegiatan di luar rumah dan berusaha sebisa mungkin untuk #dirumahsaja,” tambah Leo Agus Sandi. Prihatsari
