Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Purnomo Serahkan Surat Pengunduran Diri, Rudy Tak Langsung Teruskan ke DPD dan DPP dan Akan Lakukan Ini

Pasangan Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa resmi mendaftarkan diri maju sebagai calon walikota dan wakil walikota Solo dalam Pilkada 2020, Senin (16/9/2019), di Kantor DPC PDIP Solo. Triawati PP

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – DPC PDIP Solo akan menggelar rapat konsolidasi menanggapi surat pengunduran diri Achmad Purnomo dari ajang Pilwakot Solo 2020. Langkah tersebut diambil sebelum meneruskan surat pengunduran diri tersebut ke DPD maupun DPP PDIP.

Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan, surat pengunduran diri bakal calon wali kota Solo usungan partainya, Achmad Purnomo telah diterimanya, Kamis (28/5/2020). Namun dirinya tidak akan langsung meneruskannya ke DPD maupun DPP PDIP.

“Nanti konsolidasi dulu. Karena Pak Pur kan tidak mencalonkan diri. Melainkan diusung oleh DPC PDIP Solo. Nanti kita rapatkan dulu dengan ranting dan anak ranting, keputusannya bagaimana,” ujarnya, Jumat (29/5/2020).

Rudy sendiri menghormati keputusan Achmad Purnomo yang mengundurkan diri dari ajang Pesta Demokrasi tersebut jika tetap digelar Desember 2020. Menurutnya, alasan yang dikemukakan oleh Purnomo dapat diterima secara logika.

“Alasannya sangat bisa diterima. Pak Pur kan Ndak sampai hati jika harus melakukan kampanye di tengah pandemi Corona. Namanya Pilkada kan pesta rakyat, kalau di tengah pandemi seperti ini pestanya dimana? Itu sangat bisa diterima, alasan seperti itu,” imbuhnya.

Sebelumnya, bakal calon wali kota Solo dari PDIP, Achmad Purnomo berniat mengundurkan diri dari ajang Pilwakot Solo 2020 jika pesta demokrasi tersebut tetap diadakan Desember 2020 mendatang.

“Hati saya kok tidak sampai kalau harus melakukan kampanye. Kalau memang tetap diadakan Desember, Kampanyekan harus dilakukan dalam waktu dekat ini. Padahal kondisi kita masih seperti ini, Corona belum berakhir,” tukasnya. Prihatsari

Exit mobile version